Makkah (ANTARA GORONTALO) - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH)
menyiapkan empat pos bantuan di sekitar Masjidil Haram untuk jemaah yang
tersesat, sakit, dan lain-lain ketika melakukan ibadah di masjid
terbesar di Makkah itu.
Kepala Sektor Khusus PPIH Slamet Budiyono
di Makkah, Arab Saudi, Sabtu menjelaskan pos bantuan tersebut berada di
sekitar Marwah, Hajar Aswad, King Abdullah, dan Zam-Zam Tower.
"Kami ingin membuat jemaah tenang beribadah di Masjidil Haram yang luas itu," ujar anggota TNI AU itu.
Ia
mengatakan empat pos bantuan di bawah koordinasi sektor khusus itu akan
membantu jemaah yang bingung, tersesat, sakit, dan memerlukan bantuan
lainnya.
"Jangan sungkan dan bertanya pada para petugas menggunakan identitas merah putih," kata Slamet.
Sektor
khusus, lanjut lulusan IAIN Surabaya itu, tidak hanya membantu jemaah,
tapi juga melakukan bimbingan bila ada jemaah yang ingin bertanya
tentang rukun dan syarat sah umroh atau haji.
"Kami juga siap melindungi jemaah," ujarnya.
Slamet
menyiapkan petugas sipil yang keliling di sekitar Masjidil Haram bila
ada "joki" untuk mencium Hajar Aswad yang memeras jemaah dengan bayaran
tidak wajar.
"Kalau ketemu (joki) akan kami tangkap dan serahkan ke polisi setempat," kata Slamet.
Ia
menjelaskan Sektor Khusus terdiri dari 27 personel yang berasal dari
TNI, petugas medis, serta sejumlah warga Indonesia yang telah bermukim
di Arab Saudi.
"Kami berkerja dalam dua shift selama 24 jam, siap membantu jemaah," kata Slamet.
Ditambahkan
Kepala Seksi Perlindungan Jemaah Jaetul Muchlis Basyir mengatakan salah
satu tugas sektor khusus adalah memberi perlindungan jemaah dari tindak
kriminal di Masjidil Haram.
Berbeda dengan Slamet, ia mengatakan
ada pos bantuan di Syib Amir yang merupakan terminal bus Shalawat yang
membawa jamaah pulang pergi pemondokan-Masjidil Haram.
"(Posko)
di Syib Amir untuk mengamankan jemaah dari kemungkinan tindakan
kriminal berupa pencopetan maupun kecelakaan lalu lintas," katanya.
Pihaknya menyiapkan 2-4 personel untuk setiap posko
Empat posko bantuan disiapkan di Masjidil Haram
Sabtu, 29 Agustus 2015 18:13 WIB