Denpasar (ANTARA GORONTALO) - Panglima Komando Daerah Militer IX/Udayana,
Mayor Jenderal TNI Kustanto Widiatmoko, mengatakan, media massamemiliki
peran dalam upaya mendekatkan TNI dengan rakyat.
"Apa yang kami lakukan pada dasarnya adalah upaya mendekatkan diri
dengan rakyat agar semuanya, TNI mencintai rakyat dan rakyat juga
mencintai TNI, jembatan paling efektif dan tepat adalah media," katanya
usai menggelar temu wirasa bersama awak media massa, di Markas Komando Kodam IX/Udayana, di Denpasar, Jumat.
Menurut dia, kesempatan bertemu dengan awak media menjadi momentum
untuk meningkatkan komunikasi dan silaturahmi untuk menyamakan tujuan
bersama menjaga Bali yang kondusif.
"Saya berterima kasih kasih. Media dan TNI sangat baik tidak hanya
di Bali tetapi juga di NTB dan NTT saling mendapat dukungan," imbuhnya.
Komunikasi yang intensif seperti melalui ajang temu wirasa
itu diharapkan dapat meminimalkan permasalahan, di antaranya kasus
pemukulan yang diduga dilakukan oknum TNI AU kepada wartawan yang saat
itu tengah meliput sengketa tanah di Sari Rejo, Medan, beberapa waktu
lalu.
Apabila ada permasalahan terkait pemberitaan, Widiatmoko mengaku
akan lebih menggunakan jalur hak jawab sesuai dengan Undang-Undang Pers
dan memilih jalur hukum sebagai jalur terakhir apabila tidak menemukan
titik temu.
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bali, Dwikora Putra, yang
hadir dalam temu wirasa itu juga mengatakan bahwa apabila terjadi
permasalahan pemberitaan, agar menggunakan sarana hak jawab dan hak
koreksi sehingga tidak sampai ke ranah hukum.
Ia mengharapkan hal itu menjadi atensi bersama sejak dini meskipun
selama ini hubungan antara TNI dan media di Bali berjalan baik.
"Munculnya kasus itu tidak lepas dari ketidakpuasan pihak lain.
Kami harap kita bekerja sama dengan koridor dan kode etik," ucapnya.
Panglima Kodam IX/Udayana: Media massa berperan dekatkan TNI-rakyat
Jumat, 30 September 2016 16:07 WIB