Washington (ANTARA GORONTALO) - Donald Trump akan menyumbangkan gaji
tahunannya sebagai presiden, yang nilainya 400.000 dolar AS (sekitar
Rp5,35 miliar), untuk amal pada akhir tahun, kata juru bicara Sean
Spicer pada Senin (13/3) --dan dia bahkan ingin media yang sering dia
kritik membantunya memilih program yang bermanfaat.
"Maksud
Presiden adalah menyumbangkan gajinya pada akhir tahun," kata Spicer
kepada para reporter di taklimat hariannya. "Dia berjanji kepada rakyat
Amerika."
"Dia meminta kalian semua membantu menentukan ke mana
uang itu akan disalurkan," ia melanjutkan,--sebuah pernyataan tidak
biasa dari Gedung Putih yang menunjukkan sikap memusuhi kepada media
hampir setiap hari.
"Dengan begitu kita bisa menghindari kritik,
jadi biarkan korps pers yang menentukan ke mana uangnya harus
disalurkan," kata Spicer sebagaimana dikutip kantor berita AFP.
Selama
kampanye, Trump beberapa kali mengatakan dia tidak berencana mengambil
gajinya sebagai presiden, kecuali satu dolar, batas minimum yang sah.
Di masa lalu, Herbert Hoover dan John F. Kennedy juga menyumbangkan gaji mereka sebagai presiden untuk amal.(mu)
Trump akan sumbangkan gajinya "pada akhir tahun"
Selasa, 14 Maret 2017 15:48 WIB