Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo
mengingatkan agar Calon Perwira Remaja (Capaja) TNI-Polri selalu
memelihara komunikasi dan kerja sama yang solid, bangun solidaritas di
dalam melaksanakan tugas di satuan masing-masing sehingga kedua
institusi ini tidak mudah diadu domba.
"Tugas kalian ke depan tidak makin ringan, untuk itu para Capaja
TNI-Polri jangan mudah diadu domba oleh pihak-pihak tertentu. Apabila
TNI-Polri tidak solid, Indonesia akan lemah dan mudah dipecah-belah,"
kata Panglima TNI saat memberikan pembekalan kepada 729 orang Calon
Perwira Remaja (Capaja) TNI-Polri di GOR A. Yani Mabes TNI, Cilangkap,
Jakarta Timur, Senin.
Ia mengatakan, ancaman bangsa Indonesia saat ini sudah semakin
nyata, tidak bisa dipungkiri bahwa TNI-Polri adalah tonggak dalam
menjaga keutuhan dan kedaulatan bangsa saat ini.
Menurut dia, ancaman nyata bangsa Indonesia adalah kompetisi
global, antarnegara yang berubah menjadi kompetisi antarmanusia dalam
bentuk migrasi lintas negara atau lintas benua untuk mencari kehidupan
yang lebih baik.
"Ini menjadi suatu peringatan dan harus kita waspadai karena
Indonesia sebagai salah satu negara ekuator yang kaya akan sumber daya
alam," jelas mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) ini.
Bung Karno pernah mengatakan kekayaan alam Indonesia suatu saat
akan membuat iri negara lain, demikian juga Presiden RI Joko Widodo
mengatakan, kaya akan sumber daya alam justru bisa menjadi petaka bagi
kita, kata Panglima TNI.
Ia juga mengatakan bahwa untuk mempertahankan keutuhan dan
kedaulatan negara Republik Indonesia sepanjang masa kita harus
menguatkan persatuan dan kesatuan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
"Inilah yang harus kita jaga dan kuncinya adalah Pancasila sebagai
dasar negara sekaligus ideologi bangsa Indonesia," ucapnya.
Oleh karena itu, tambah Jenderal bintang empat ini, pentingnya
persatuan dan kesatuan bangsa, seperti yang dikatakan Panglima Jenderal
Soedirman, "kuatkan persatuan, pegang teguh pendirian, berjuang terus di
bawah satu komando dan wujudkan dalam mempertahankan kedaulatan serta
kemerdekaan negara Republik Indonesia, supaya dapat bersyukur dan
gembira yang abadi, sekali merdeka tetap merdeka, sekali diproklamasikan
tetap dipertahankan".
Disamping itu, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa
sebagai generasi muda pimpinan TNI-Polri yang memiliki masa pengabdian
cukup lama harus mempunyai mimpi besar dan cita-cita yang tinggi.
"Mimpimu itu bisa terwujud apabila selalu berdoa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, karena Tuhan maha mengabulkan doa dan harus optimistis apa
yang diimpikan dan dicita-citakan bisa terwujud. Jangan pernah putus
asa, jangan pernah ada kata menyerah dan jangan cepat puas dengan ilmu
yang telah didapat sekarang, teruslah belajar untuk mencari ilmu
pengetahuan dari kehidupan alam semesta," kata Panglima TNI.
Diakhir pembekalannya Jenderal TNI Gatot Nurmantyo berpesan kepada
seluruh Capaja TNI-Polri agar terus berjuang dan jangan pernah menyerah.
"Saya titipkan bangsa dan negara kepadamu, wujudkan TNI-Polri yang
solid dan kuat dalam mengawal bangsa untuk mewujudkan Indonesia sebagai
bangsa pemenang," ujarnya.
Panglima TNI ingatkan Capaja TNI-Polri jaga soliditas
Senin, 24 Juli 2017 22:50 WIB