Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo mengantisipasi penyebaran aliran keagamaan "Ladunga Ilma" di Kecamatan Tilango, yang dinilai rentan dimasuki organisasi Islamic State Of Irac And Syria (ISIS).
Wakil Bupati (Wabup) Gorontalo, Tonny Junus, Selasa, mengatakan, antisipasi tersebut dibahas pemkab dalam forum KOMINDA di ruang kerjanya, mengingat aliran tersebut dikhawatirkan rentan dimasuki ajaran berpaham ISIS.
Ia berharap, seluruh elemen masyarakat daerah ini bekerja sama dengan pemkab dan forum komunikasi pimpinan daerah (FKPD) terkait upaya-upaya antisipasi penyebarluasan kegiatan yang tidak sesuai dengan ajaran agama.
Terkait aliran Ladunga Ilma kata Wabup, kelompok tersebut telah membangun masjid, namun sesuai informasi yang diperoleh, aktivitas aliran ini selalu didatangi kelompok lainnya dari luar daerah, sehingga kekhawatiran masuknya paham ISIS sangat besar.
"Sehingga antisipasi pergerakannya harus sedini mungkin, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, seperti perpecahan umat maupun persatuan masyarakat yang terbina baik di wilayah tersebut," ujar Wabup.
Sebelumnya, pemkab telah membuat surat edaran ke seluruh desa dan kecamatan terkait pencegahan penyebaran paham ISIS termasuk rekomendasi dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) kabupaten untuk menolak paham tersebut.
Wabup berharap, hubungan kerja sama yang sudah terjalin baik dan kondusifitas daerah yang terus terjaga mampu dipertahankan oleh seluruh elemen masyarakat.
Ia optimistis, komunikasi yang berkesinambungan mampu menjaga kondusifitas dan mendorong keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang semakin baik.
Termasuk imbauan kepada publik untuk tidak ragu membangun koordinasi dengan FKPD dan melaporkan seluruh informasi yang ditemui, khususnya kerawanan-kerawanan yang akan mengancam stabilitas keamanan daerah.
Pembahasan selama dua jam yang dilakukan tertutup itu, juga ikut membahas antisipasi peredaran obat keras atau kadaluarsa yang banyak ditemukan di pasar tradisional maupun warung.
Serta antisipasi pencurian ternak sapi, dengan modus memotong sapi hidup-hidup yang diangkut menggunakan kendaraan pribadi sehingga tidak menimbulkan kecurigaan. *
Pemkab Gorontalo Antisipasi Aliran Keagamaan Disusupi Isis
Selasa, 2 September 2014 17:25 WIB