Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Presiden Joko Widodo masih belum berencana
mengumumkan susunan kabinetnya dan menurut Ketua DPP Partai Kebangkitan
Bangsa (PKB) adalah karena Presiden dan Wakil Presiden Jusuf Kalla ingin
membentuk kabinet yang benar-benar memenuhi ekspektasi masyarakat,
yakni pemerintahan yang bersih.
"Sebagai partai pendukung, kami tak mempermasalahkan penundaan tersebut
karena Presiden dan Wakil Presiden mempunyai pertimbangan lain. Saya
rasa, presiden dan wakil presiden ingin membentuk kabinet yang bersih,
sesuai harapan masyarakat," kata Lukman Edy di Gedung DPR RI, Jakarta,
Rabu.
Dia menambahkan, penundaan ini tidak ada kaitannya dengan tarik menarik
dan kepentingan tertentu, namun murni untuk membersihkan kabinet.
"Apalagi ada screening dari KPK dan PPATK," kata dia.
Ketua Fraksi PKB MPR RI itu menilai, cara Presiden Jokowi dalam memilih calon menteri berbeda dari yang sebelumnya.
"Cara yang dipakai Presiden Jokowi berbeda dengan sebelumnya. Presiden
Jokowi melakukan penelitian secara mendalam, cermat terhadap calon untuk
memenuhi ekpektasi masyarakat agar kabinet Jokowi bersih. Jadi
penundaan itu adalah kesiapan presiden dan wapres dalam penelitian yang
mendalam terhadap menteri," pandang Lukman.
Hari ini di Istana Kepresidenan, Presiden Jokowi menyatakan belum bisa memastikan pengumuman kabinet.
Jokowi ingin pastikan kabinetnya benar-benar bersih
Rabu, 22 Oktober 2014 18:00 WIB