Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, meminta Pemerintah kabupaten (Pemkab) segera merehabilitasi irigasi pertanian yang mengalami kerusakan parah.

Hal itu diungkap anggota DPRD, Herniaty Moridju, di Gorontalo, Rabu.

Seperti irigasi di Desa Didingga, Kecamatan Tolinggula, katanya, mengalami kerusakan parah menyebabkan para petani di wilayah itu sulit menanam.

Aspirasi petani yang diterima DPRD kata politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang duduk di Komisi III itu, menyampaikan jika kerusakan parah irigasi Didingga mengakibatkan suplai air ke areal persawahan mengalami kendala.

"Puluhan hektare lahan pertanian kesulitan mendapatkan suplai air, dikhawatirkan akan mengalami gagal tanam maupun gagal panen," ucapnya.

Ia berharap, Pemkab segera merehabilitasi infrastruktur tersebut agar aktivitas pertanian berjalan normal, mengingat mayoritas masyarakat di kecamatan paling barat itu, merupakan petani sawah.

DPRD berharap, Pemkab memberi perhatian serius terhadap infrastruktur penunjang di sektor pertanian, tidak hanya di Didingga namun di kantong-kantong produksi pertanian lainnya.

Pemkab harus memiliki data konkrit terkait jumlah irigasi dan kategori kondisinya, rusak ringan, sedang dan parah, agar penanganannya terfokus.

"Komisi III akan mengawal aspirasi tersebut, serta mendorong pemkab merealisasikan percepatan rehabilitasi irigasi pertanian yang sangat mendesak," ungkapnya.***

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020