Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan
Kementerian Agama akan menggelar sidang penetapan awal puasa pada Selasa
(15/6) sore dengan mengundang sejumlah ulama, perwakilan organisasi
kemasyarakatan Islam dan ahli ilmu falak/astronomi.
"Besok sidang isbat, kita undang ulama, pimpinan ormas dan pakar
astronomi untuk musyawarah guna melihat perhitungan hisab dari
masing-masing kita," kata Menag di Jakarta, Senin.
Isbat, kata dia, akan dimulai setelah waktu shalat Ashar dan istirahat
sejenak bagi peserta untuk menunaikan shalat Maghrib. Kemudian
dilanjutkan dengan pengumpulan hasil melihat bulan/rukyat dari para
petugas yang didelegasikan mengamati munculnya bulan baru.
"Kalau ada yang melihat hilal maka besoknya (Rabu, 17/6) kita masuk
bulan Ramadhan. Tapi kalau besok sore (Selasa, 16/6) mereka tidak
melihat hilal maka syaban digenapkan menjadi 30 hari sehingga awal
Ramadhan baru lusa (Kamis, 18/6)," kata dia.
Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam, Machasin mengatakan Kementerian Agama
sudah melakukan penyebaran undangan kepada semua pihak terkait
penetapan awal puasa, seperti ormas Islam dan ahli astronomi.
Kemenag lewat badan rukyah dan hisab akan melakukan rukyat untuk melihat
hilal. "Sidangnya tertutup. Hasilnya disampaikan secara terbuka," kata
Machasin.
Kemenag gelar isbat Ramadhan besok
Senin, 15 Juni 2015 21:46 WIB