Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Kebiasaan cuci tangan dengan sabun menjadi lebih
krusial saat berpuasa karena pertahanan tubuh menurun akibat kurang
tidur, kebutuhan cairan dan asupan makanan sehat kurang tercukupi, kata
dr. Melyarna Putri.
dr. Melyarna menyebut ada lima momen penting cuci tangan saat berbuka puasa untuk menghindari risiko penyakit:
1. Menunggu waktu berbuka
2. Sebelum memasak dan menyiapkan makanan
3. Sebelum dan setelah membatalkan puasa
4. Sebelum dan setelah makan hidangan berbuka
5. Setelah shalat tarawih
"Dalam
satu menit, orang bisa tiga kali menyentuh mulut dan hidung. Pada
momen-momen itu adalah saat penting masuknya kuman," jelas dr. Mely di
Jakarta, Rabu (1/6).
Tangan yang kotor dapat menularkan penyakit
seperti diare, batuk pilek dan radang tenggorokan. Delapan puluh persen
penyakit bisa berkurang bila kita mencuci tangan yang rata-rata punya
200 virus.
Berdasarkan survey Lifebuoy pada 300 orang ibu
Indonesia, hanya satu dari sepuluh orang yang mencuci tangan dengan
sabun sebelum berbuka puasa.
"Padahal 80 persen makanan buka
puasa adalah yang langsung dimakan dengan tangan, seperti kurma, buah
potong, gorengan," kata Brand Manager Lifebuoy, Evan Rickyanto.
Lifebuoy
mengadakan kampanye "Sebelum Berbuka Waktunya Lifebuoy" untuk mengajak
masyarakat mencuci tangan sebelum berbuka puasa. Lifebuoy menyediakan
sarana cuci tangan di beberapa tempat jajanan makanan buka puasa di
Jakarta dan Bekasi.
Lima momen penting cuci tangan saat berbuka puasa
Kamis, 2 Juni 2016 8:47 WIB