Jakarta (ANTARA) - Komite Olimpiade Indonesia (KOI) menginginkan woodball menjadi bagian dari cabang olahraga unggulan Indonesia yang dapat menyumbang medali emas pada SEA Games Thailand 2025 yang digelar Desember.
"Mudah-mudahan woodball ini menjadi cabor (cabang olahraga) unggulan (di SEA Games 2025), selain cabor-cabor lain yang memang sudah mendunia," kata Komite Eksekutif KOI Wisnu Wardhana kepada awak media dalam acara penandatanganan nota kesepahaman penyelenggaraan Asian Woodball Championship 2025 di Jakarta, Senin.
Woodball Indonesia telah menorehkan prestasi di level internasional seperti meraih tiga medali emas pada Piala Dunia Woodball 2024 di Shangyu, China.
Terbaru, Tim Woodball Indonesia mengukir prestasi di Taiwan Open 2025 dengan menyumbangkan satu emas dan dua perak.
Kali ini, Indonesia mendapatkan kepercayaan menjadi tuan rumah Asian Woodball Championship 2025 yang akan digelar di Bogor, Jawa Barat, pada 18 - 25 Agustus.
Wisnu mengatakan, Kejuaraan Woodball Asia mendatang sebagai awal dari perkembangan woodball di Indonesia.
KOI, kata dia, selalu mendukung setiap progres, setiap perkembangan cabang-cabang olahraga yang kalau dibilang mungkin baru berkembang tetapi prestasinya mendunia seperti woodball.
Cabang woodball, kata dia, juga akan dipertandingkan pada SEA Games 2025 sehingga pihaknya sangat mendukung Federasi Woodball Indonesia (IWbA) untuk mempersembahkan emas bagi Indonesia.
"Saya sangat sepakat dengan ketua umum (Pengurus Besar IWbA), Pak Aang, bahwa Indonesia harus menjadi juara umum, meriah medali terbanyak di SEA Games," katanya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Presiden IWBF Sean Chi-Hsiang Weng bersama wakilnya Elaine Tan, Wakil Presiden AWBF NG Lai Ling, Sekretaris Jenderal KOI Wijaya Noeradi, serta jajaran Ketua Umum IWbA Aang Sunadji beserta jajaran pengurus, serta perwakilan sponsor dari AICE.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KOI inginkan woodball jadi bagian cabang unggulan di SEA Games 2025