Gorontalo (ANTARA) - Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail mengatakan tidak ingin menemukan ada anak di daerah itu yang tidak sekolah.
Gusnar di Gorontalo, Rabu menegaskan komitmennya terhadap pemenuhan hak pendidikan bagi seluruh anak di Provinsi Gorontalo.
Komitmen itu disampaikan pada kunjungannya di Kecamatan Limboto dan Limboto Barat di hadapan ratusan warga penerima bantuan.
Gusnar secara khusus menitipkan pesan kepada para orang tua agar memastikan anak-anak mereka tetap mengenyam pendidikan formal di semua jenjang pendidikan.
"Saya ingin menitip pesan secara khusus, agar jangan ada anak usia sekolah yang tidak sekolah. Baik Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), maupun Sekolah Menengah Atas (SMA). Semua anak harus tetap bersekolah," kata Gusnar.
Ia juga meminta masyarakat untuk tidak ragu melaporkan jika ada kendala administrasi atau hambatan lain yang menyebabkan anak tidak bisa sekolah.
Ada kepala desa, camat, hingga bupati yang menurutnya jadi garda terdepan dalam membantu masyarakat mengatasi berbagai persoalan, termasuk dalam memastikan seluruh anak mendapatkan akses pendidikan.
"Kalau ada masalah, segera lapor ke Pak Camat, Pak Sekda, atau Pak Bupati. Pemerintah memiliki program dan komitmen bahwa semua anak harus bisa bersekolah," katanya.
Ia memanfaatkan momen ini untuk mendorong kesadaran seluruh masyarakat dalam memastikan masa depan anak-anak Gorontalo tidak terputus karena keterbatasan ekonomi.