Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh
Indonesia (PP PBSI) mengharapkan sektor tunggal putri berusaha keras
untuk meningkatkan peringkat dunianya demi bisa ikut serta dalam
kejuaraan dunia bulu tangkis yang akan digelar pada 2017.
"Saat ini memang kita harus mengejar poin dan kami harap pemain tunggal
putri kita sudah paham akan hal ini serta siap untuk bekerja keras demi
menuju ke kejuaraan dunia," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP
PBSI Susi Susanti saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Susi menegaskan kerja keras dari para atlet yang tergabung dalam
program Pelatnas bulu tangkis dibutuhkan, karena untuk bisa ikut serta
kejuaraan dunia, amannya di peringkat 32 dunia.
"Mudah-mudahan bisa masuk, karena untuk ikut serta ke turnamen tahun
ini di Glasgow, kita diharuskan memiliki peringkat dunia yang tinggi,
untuk amannya 32 dunia," ujar dia.
Badan bulu tangkis dunia BWF saat ini telah memberlakukan bahwa
laporan perhitungan peringkat untuk bisa ikut serta dalam setiap
kejuaraan dunia bertajuk BWF World Championship, adalah hari Kamis
terakhir setiap bulan April. Pada tahun ini, kejuaraan dunia bulu
tangkis akan berlangsung pada 21-27 Agustus 2017 di Glasgow, Skotlandia.
Jika mengacu pada yang diutarakan Susi Susanti, tunggal putri
Indonesia hanya menempatkan satu nama di "peringkat aman" tersebut,
yakni Fitriani yang saat ini menempati posisi 31 dunia.
Akan tetapi, Susi yakin peringkat dari sektor tunggal putri tersebut
akan terus membaik sebelum masa penyerahan laporan peringkat pada BWF
tersebut dilaksanakan.
"Saya yakin kita bisa mengirimkan minimal tiga atlet atau bisa lebih
karena ini masih ada waktu sampai April. Terlebih dari turnamen
terakhir, yaitu Malaysia Masters 2017 atlet tunggal putri kita bisa
menembus sampai putaran delapan besar, semoga di India (Syed Modi
International Grand Prix Gold 2017) bisa ada yang semifinal, doanya saja
dari seluruh masyarakat Indonesia," tutur Susi.
Saat ini, ada tiga tiga atlet bulu tangkis tunggal putri Indonesia
yang berpeluang ikut serta di kejuaraan dunia bulu tangkis, yaitu
Fitriani (31 dunia), Dinar Dyah Ayustine (37 dunia) dan Hana Ramadhini
(44 dunia).
"Kita memang berharap pada tiga nama itu karena mereka yang paling
tinggi, namun kami harap ada nama di bawahnya juga yang bisa masuk,
kalaupun tidak masuk akan kami siapkan untuk kejuaraan dunia junior di
Yogyakarta nanti, karena sebagian atlet Pelatnas masih bisa main di
junior juga," ujarnya.
Beberapa atlet tunggal putri Indonesia untuk pekan ini memang
bergerak naik dalam daftar peringkat BWF, mereka adalah Fitriani, Dinar
Dyah Ayustine dan Hana Ramadhini setelah penampilan terakhirnya di ajang
Malaysia Masters 2017.
Bahkan untuk Fitriani dan Hana Ramadhini, masih memungkinkan untuk
semakin merangkak naik karena masih bermain di perempat final Syed Modi
International Grand Prix Gold 2017.
PBSI harap tunggal putri tingkatkan peringkat
Sabtu, 28 Januari 2017 10:18 WIB