Gorontalo (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo memperkuat sinergisitas dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan pemangku kepentingan terkait dalam rangka mewujudkan akurasi daftar pemilih di daerah itu.
"Kami terus berkoordinasi khususnya dengan pihak KPU dalam rangka mewujudkan akurasi dan validitas daftar pemilih," kata Ketua Bawaslu Gorontalo Utara Ronald Ismail di Gorontalo, Selasa.
Menurutnya, koordinasi sangat penting dilakukan agar proses pemutakhiran daftar pemilih berkelanjutan dapat diawasi secara maksimal dan hasilnya benar-benar akurat.
Bawaslu pun berkomitmen memberikan pengawasan sesuai dengan tugas dan kewenangan yang diberikan mengingat pemutakhiran daftar pemilih bukan sekadar kepastian atau akurasi dalam angka saja, namun menyangkut kepentingan pemilih agar validitas mereka dalam memberikan hak pilih benar-benar terjamin.
Hal itu dikatakan Ronald pada koordinasi yang dilakukan pihak KPU setempat, dalam rangka kunjungan kerja jajaran KPU Gorontalo Utara terkait pelaksanaan pleno rekapitulasi hasil Pemutakhiran Daftar Pemilih Berkelanjutan (PDPB) triwulan III yang dilaksanakan oleh KPU pada pekan ini.
Pertemuan tersebut diharapkan menjadi langkah awal yang baik untuk memastikan pleno rekapitulasi PDPB dapat berjalan lancar, transparan dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
"Menjelang tahapan pemilu berikutnya di kabupaten ini, maka koordinasi intensif perlu dilakukan," kata Ronald.
Bawaslu kata dia, siap memberikan pengawasan sesuai dengan tugas dan kewenangan yang diemban, termasuk dalam pelaksanaan pleno tersebut.
Ketua KPU Gorontalo Utara Sofyan Jakfar mengatakan pihaknya menyampaikan agenda dan teknis pelaksanaan pleno rekapitulasi PDPB, sekaligus membahas langkah-langkah strategis untuk memastikan proses pemutakhiran data pemilih berjalan sesuai ketentuan.
