Surabaya (ANTARA GORONTALO) - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memimpin
langsung operasi pasar bawang putih di Pasar Induk Osowilangun Surabaya
(PIOS), Jalan Tambak Osowilangun, Jumat.
"Semoga operasi pasar ini khusus bawang putih ini bisa membantu yang
beberapa hari terakhir harganya naik," ujarnya di sela membuka operasi
pasar.
Pada kesempatan tersebut, turut hadir Wakil Gubernur Jatim Saifullah
Yusuf, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin, serta Kasdam V/Brawijaya
Brigjen TNI Agus Suhardi.
Sebanyak enam kontainer bawang putih didatangkan untuk operasi pasar dan dijual kepada masyarakat dengan harga khusus.
Ada tiga jenis bawang yang kali ini dijual, yakni bawang putih dari
Tiongkok dijual Rp23 ribu per kilogram atau Rp460 ribu per 20 kilogram.
Kemudian, bawang putih dari India jenis super dijual Rp15 ribu per
kilogram atau Rp300 ribu per 20 kilogram, dan dari India kualitas
pertama dijual Rp10 ribu per kilogram atau Rp200 ribu per 20 kilogram.
Menurut Amran, operasi bawang putih dilakukan juga untuk menurunkan
harga bawang putih yang pada pekan lalu masih mencapai Rp50 ribu per
kilogramnya.
Kendati demikian, para pengusaha atau importir bawang telah sepakat
menurunkan harga yang dibuktikan per hari ini di beberapa pasar dijual
Rp23 ribu pe kilogram.
Sementara itu, salah seorang pembeli, Siti, berterima kasih kepada
pemerintah yang telah menggelar operasi pasar bawang putih karena
beberapa pekan mengalami kenaikan cukup tinggi.
"Terima kasih ada operasi pasar bawang putih. Meski rumah saya jauh
dari Osowilangun, tapi saat mendengar ada operasi pasar di sini, saya
tetap datang," ucapnya.
Wanita paroh baya itu juga menyarankan kepada pemerintah untuk tak
hanya menggelar operasi pasar bawang putih, namun kebutuhan pokok lain
seperti gula, beras dan minyak goreng.
Mentan operasi pasar bawang putih di Surabaya
Jumat, 19 Mei 2017 14:12 WIB