London (ANTARA GORONTALO) - Pemimpin Partai Buruh yang beroposisi dengan
pemerintah, Jeremy Corbyn, mengaku kaget sekali oleh insiden di London
Utara yang membuat beberapa orang cedera setelah sebuah kendaraan van
menabrak jemaah salat yang tengah meninggalkan sebuah masjid.
"Saya sungguh kaget oleh insiden malam ini di Taman Finsbury," cuit Corbyn di Twitter.
Dia lalu menyampaikan simpati dan doanya untuk mereka yang terdampak oleh apa yang disebutnya "peristiwa mengerikan" itu.
Seorang
saksi mata Reuters mengisahkan bahwa paling tidak satu orang dibawa
ambulans. Banyak polisi dan ambulans berada di tempat kejadian perkara.
Insiden ini menyusul serangkaian serangan di Inggris.
3
Juni lalu delapan orang tewas dan 50 terluka ketika tiga militan
islamis menabrak pejalan kaki di London Bridge dan menikam orang-orang
di berbagai restoran dan bar dekat London Bridge.
Pada 22 Maret,
seorang pria mengendai mobil sewaan untuk dia tabrakkan ke pejalan kaki
di Westminster Bridge, London, dan kemudian menikam hingga mati seorang
polisi, sebelum dia sendiri ditembak mati. Si penyerang sendiri
menewaskan total lima orang.
Pada 22 Mei, seorang pembom bunuh diri menewaskan 22 orang di konser Ariana Grande di Manchester.
Oposisi terkejut oleh insiden serangan di masjid London
Senin, 19 Juni 2017 13:07 WIB