Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Pembina Advokat Cinta Tanah Air (ACTA)
Habiburokhman meminta aparat penegak hukum segera menangkap pelaku
penyerangan pakar IT ITB Hermansyah.
"Belajar
dari pengalaman lalu, kita berharap polisi menangkap pelaku dalam waktu
dekat. Kita ingat kasus bendera tauhid saja bisa dalam beberapa hari
orang yang tidak dikenal bisa ditangkap. Apalagi ini di jalan tol yang
punya teknologi CCTV," ujar dia di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat,
Senin.
Menurut Habiburokman, penangkapan pelaku harusnya tidak terlalu sulit apalagi jika dilakukan spontan atau tak terencana.
"Yang
kita pertanyakan, kalau ini spontanitas, seharusnya tidak terlalu sulit
bagi aparat kepolisian untuk menangkap pelakunya. Kecuali memang ini
terencana, sehingga sudah ada rencana penghilangan alat bukti. sehingga
menjadi sulit," tutur dia.
Habiburokhman tiba
di RSPAD Gatot Soebroto sekitar pukul 10.40 WIB bersama salah seorang
rekannya. Setelah meminta izin pihak rumah sakit, dia pun bergegas
menuju ruangan Hermansyah dirawat.
"Saya ke
sini sebagai anak bangsa yang prihatin, peristiwa yang demikian buruk
bisa terjadi menimpa beliau. Belum bisa ditemui secara langsung, hanya
keluarganya saja," pungkas dia, berlalu.