Makassar (ANTARA GORONTALO) - Embarkasi Makassar telah memberangkatan 5.446
jamaah calon haji, termasuk petugas kloter, yang terdiri dari 2.002
calon haji dan 3.444 calon hajah, dan terbagi dalam 12 kelompok terbang
(kloter).
"Jamaah diminta agar selalu menjaga kesehatan, persatuan dan
kesatuan antarjamaah, tidak usah pikir yang lain-lain tapi fokus saja
beribadah, bila ada masalah segera hubungi petugas yang mendampingi
jamaah," kata Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi
Makassar, Abdul Wahit Tahir, Minggu.
Selain itu, Kepala Kanwil Kementerian Agama (Kemenga) Sulsel ini
disela melepas kloter 12 dengan jumlah 450 orang jamaah serta lima
petugas kloter kembali mengingatkan kepada seluruh jamaah tidak
berkeliaran apalagi lepas dari rombongan kloter.
"Tetap berhati-hati dan jaga kesehatan agar tidak gampang sakit.
Kalau ada keperluan atau kesulitan bisa langsung disampaikan kepada
pendampingnya di kloter masing-masing untuk dibantu," tambah Wahid.
Sebelumnya, PPIH Embarkasi Makassar telah memberangkatkan JCH yang
tergabung dalam kloter 12, berasal dari Kabupaten Takalar sebanyak 263
orang jamaah, Makassar empat orang jamaah, Luwu Utara dua jamaah, Luwu
satu jamaah, dan Maluku Utara 180 orang jamaah.
Sementara berdasarkan data Seksi Pulahta dan laporan, JCH Embarkasi
Makassar kloter 12 diterbangkan menuju Madinah pukul 05:13 WITA dari
jadwal 05:10 WITA.
Sedangkan data sementara dari Kasi Klinik Kesehatan Haji Indonesia
(KKHI) Daker Madinah, saat ini diketahui ada 10 orang JCH Indonesia
meninggal di Madinah rata-rata terkena serangan jantung.
Kesepuluh orang tersebut masing-masing bernama, Mudjiono Sukibat bin
Somodimedjo (SUB) wafat Sabtu 5 Agustus 2017di hotel pukul 10.43 waktu
Arab Saudi, mengalami serangan jantung.
Selain itu, Supono Suseno Satari bin Suseno (SUB 07), wafat 5
Agustus 2017 saat subuh terserang serangan jantung di halaman Masjid
Nabawi. Amnah Hasri Husin binti Husin (MES 02), wafat 4 Agustus 2017
pukul 03.00 WAS di hotel juga terkena serangan jantung.
Selanjutnya, Sarnata Sarun (JKG 05), wafat 3 Agustus 2017 pukul
20.00 di hotel disebabkan serangan jantung. Ilebbi binti Jinatta Lepu
(UPG 08), wafat 3 Agustus 2017 jam 16.16 WAS di pelataran Masjid Nabawi
karena serangan jantung.
Kemudian Hadiarjo Singarejo Singaleksana Kasenet bin Singarejo
Kasenet (SOC 01), wafat 3 Agustus 2017 jam 13.00 WAS di hotel dengan
kasus sama karena serangan jantung. Sukamto bin Sudarman Muryadi (JKS
16), wafat 3 Agustus 2017 di RS Al Anshoor, juta serangan jantung.
Indriyani Wahadi Wiyono (SOC 02), wafat 2 Agustus 2017 di RS Al
Anshoor, karena penyakit jantung. Umi Nadiroh Yunus Husen (SUB 05),
wafat 31 Juli 2017 di RS Al Anshoor, mengalami serangan jantung. Dan,
Agus Salim Mulia Siregar (MES 02), wafat 1 Agustus 2017, karena trauma
pada tulang leher karena terjatuh.
Mengenai jumlah jamaah haji Indonesia yang sudah berada di Kota
Madinah, data Siskohat per Sabtu (5/8) petang tercatat 55.993 jamaah.
Jumlah ini terdiri dari 55.303 jemaah dan 669 petugas kloter. Sedangkan
Kloter yang sudah diberangkatkan sebanyak 138 kloter dan mendarat di
Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Embarkasi Makassar sudah berangkatkan 5.446 calon haji
Minggu, 6 Agustus 2017 17:15 WIB