Makassar (ANTARA GORONTALO) -- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
membagikan 1.375 konverter kit (konkit) gratis kepada para nelayan kecil
di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (29/9). Penyerahan konkit
diberikan langsung oleh Menteri ESDM Ignasius Jonan, didampingi oleh
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Ego Syahrial dan Anggota Komisi
VII DPR RI Yuliani Paris.
Penggunaan energi bersih, murah, dan
ramah lingkungan terus dilakukan pemerintah dalam rangka meningkatkan
ketahanan energi. Hal ini terus digalakkan pemerintah dengan melakukan
konversi penggunaan bahan bakar minyak (BBM) dengan bahan bakar gas
(BBG) dan menggalakkan penggunaan energi terbarukan (EBT).
Menteri
Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengatakan,
penggunaan gas akan membuat nelayan berhemat sehingga akan berimbas pada
peningkatan kesejahteraan. "Sekali melaut nanti akan menghemat sekitar
Rp 30.000 hingga Rp 50.000 dari biaya saat menggunakan BBM yang
menghabiskan Rp100.000," ujarnya di sela-sela pembagian paket perdana
konventer kit BBM-LPG untuk nelayan kecil di Makassar, Jumat (29/9).
Dalam
kesempatan itu, pemerintah membagikan sekitar 1.375 konverter kit
kepada nelayan kecil yang tersebar di Kota Makassar. Paket konventer ini
terdiri dari mesin kapal, konventer kit, dan tabung gas berserta
isinya. Kriteria penerima ialah nelayan pemilik kapal kurang dari 5 GT.
Dalam
kesempatan itu, Jonan mengatakan wilayah Sulawesi Selatan memiliki
potensi besar di bidang energi baik sumber gas ataupun sumber EBT.
"Supaya dikembangkan secepatnya," katanya.
Penggunaan energi
bersih dan ramah lingkungan terus mendapat dukungan. "Dengan penggunaan
konventer kit ini akan menjaga lingkungan, tidak ada ceceran bahan bakar
minyak yang mengotori laut," tukas Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan
Rakyat (DPR) Yuliani Paris.
Tak hanya konversi BBM dengan BBG,
penggunaan EBT terus mendapat perhatian pemerintah. Pada Sabtu (30/9),
Menteri Jonan dijadwalkan akan melakukan peninjauan ke proyek Pembangkit
Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Sidrap, Sulawesi Selatan. Pengerjaan proyek
ini terus dipercepat dan ditargetkan beroperasi akhir tahun ini. PLTB
ini merupakan pembangkit listrik angin terbesar di Indonesia yang akan
menghasilkan daya 70 megawatt (MW) dengan 30 kincir angin. Pembangkit
ini dioperasikan oleh PT UPC Sidrab Bayu Energi.
Kementerian ESDM bagikan 1.375 konverter kit gratis di Makassar
Jumat, 29 September 2017 17:55 WIB