Los Angeles (ANTARA GORONTALO) - Steven Tyler dari Aerosmith membantah
spekulasi bahwa dia terkena serangan jantung atau kejang-kejang, namun
tidak banyak mengklarifikasi penyakit yang menyebabkan band tersebut
membatalkan sisa turnya di Amerika Selatan.
Band
rock itu bulan lalu membatalkan empat pertunjukan terakhirnya di
Brasil, Chile, Argentina dan Meksiko karena Tyler menghadapi "masalah
medis tak terduga" yang memerlukan perawatan segera.
"Saya
memberi Anda semua A + untuk spekulasi kreatif tapi yang pasti saya
tidak mengalami serangan jantung atau kejang," tulis Tyler di situs
resmi Aerosmith, Senin (2/10).
Pria 69 tahun
itu menambahkan bahwa dia menyesal band tersebut harus mempersingkat
turnya, ia menulis "Saya harus menjalani perawatan yang hanya bisa
dilakukan oleh dokter saya di Amerika Serikat."
Dia tidak menjelaskan lebih jauh.
Tyler
telah menderita banyak masalah medis di masa lalu, mulai dari
penyalahgunaan obat-obatan terlarang, kecanduan obat-obatan terlarang,
patah bahu, beberapa operasi kaki, operasi akord vokal dan hepatitis C
seperti dikutip dari Reuters.