Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Anggota DPR RI Hidayat Nur Wahid mengatakan
pembangunan dan perkembangan Jakarta harus bergerak dalam kerangka
keberagaman namun tempat memperhatikan nilai-nilai keagamaan dan sosial.
Dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Sabtu, anggota DPR
RI daerah pemilihan (Dapil) 2 Jakarta itu mengatakan sejak lama Ibu Kota
merupakan tempat tinggal yang nyaman bagi keberagaman suku bangsa.
Hal itu, katanya, ditunjukkan dengan berdirinya kampung-kampung di Jakarta yang berlatar suku.
"Ada kampung Ambon, Kampung Jawa, Kampung Makassar, Kampung Bali dan lainnya," kata Hidayat.
Ia menambahkan,"semua sejak dulu nyaman dan aman tinggal di sini.
Maka kita harus berupaya menghidupkan lagi rasa nyaman dalam keberagaman
tersebut."
Dalam kesempatan mendengarkan masukan warga Kemang, Kelurahan
Bangka, Kecamatan Mampang, kemarin, Hidayat mengapresiasi keputusan
Gubernur DKI Jakarta tidak memperpanjang ijin operasional sebuah hotel
yang dinilai melanggar peruntukannya.
Ia mengatakan meski dikatakan menyumbang pendapatan pajak ke daerah
hingga Rp30 miliar, namun pemerintah DKI Jakarta memutuskan tidak
memperpanjang ijin hotel tersebut.
"Warga Jakarta yang mayoritasnya adalah umat Islam meyakini janji
Allah SWT, bahwa siapapun yang ikhlas meninggalkan yang haram, maka
Allah akan menggantikannya dengan yang halal dan yang lebih baik," tegas
Hidayat Nur Wahid.
Hidayat Nur Wahid: Jakarta dibangun dengan keberagaman
Sabtu, 4 November 2017 11:57 WIB