Jakarta (ANTARA GORONTALO) - PT Bank Mandiri Persero Tbk menyiapkan pasokan
dana Rp16,39 triliun untuk mengantisipasi lonjakan penarikan uang tunai
masyarakat menjelang perayaan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.
Sekretaris Perusahaan Mandiri Rohan Hafas di Jakarta, Selasa,
mengatakan jumlah itu naik 2,3 persen dibandingkan realisasi 2016.
Sedangkan jika secara bulanan, antisipasi uang tunia itu juga naik
62 persen dari rata-rata kebutuhan bulanan pada periode
Januari-November 2017.
"Pendistribusian dana pada wilayah Jakarta, Bogor, Depok,
Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) mencapai 65 persen dari total dana
yang disiapkan," ujar Rohan Hafas.
Pendistribusian dana, lanjut Rohan, berlangsung selama 4-29
Desember 2017. Pasalnya volume transaksi masyarakat diperkirakan akan
meningkat pada periode itu untuk memenuhi kebutuhan perayaan Natal dan
tahun baru 2018.
Rohan mengklaim pihaknya juga memastikan kecukupan pasokan uang
untuk mengisi ATM, menjaga ketersediaan infrastruktur, dan sistem
operasional ATM transaksi keuangan nasabah menjelang Natal dan tahun
baru dapat terjaga.
"Kami menerapkan sistem Cash Management dan sistem monitoring
operasional seluruh ATM untuk memastikan ketersediaan uang dalam ATM,"
ujar dia.
Dengan menerapkan sistem tersebut, kenaikan kebutuhan kas ATM
maupun permasalahan ATM akibat perubahan pola belanja nasabah dapat
dicegah dan ditangani secepatnya, sehingga ATM Mandiri akan selalu siap
digunakan.
Saat ini nasabah Bank Mandiri dapat melakukan transaksi melalui
17.695 ATM Mandiri yang tersambung dalam jaringan ATM Link ATM Bersama,
ATM Prima dan Visa/Plus di seluruh Indonesia.
Mandiri siapkan Rp16,3 triliun untuk antisipasi kebutuhan Natal
Selasa, 12 Desember 2017 17:50 WIB