Oviedo, Spanyol (ANTARA GORONTALO) - Sembilan musisi Batak menampilkan
nyanyian dan memainkan alat musik tradisional bersama dengan orkestra
Orquesta de Camarade Siero (OCAS) dari Asturias, Spanyol dalam acara
"Simfonico Indonesia" yang digelar di Niemeyer Auditorium, Oviedo, pada
Sabtu malam (16/12) waktu setempat.
Kolaborasi apik bersama dua
kelompok musik uning-uningan Batak Toba, Mataniari dengan orkestra
Spanyol dalam penampilan selama 90 menit tersebut mendapat tanggapan
luar biasa dari pentonton yang berjumlah sekitar 600 orang.
Sejumlah
lagu Batak yang dinyanyikan yakni Lissoi dan Sianggar Tullo, sementara
alat musik tradisional Batak yang dimainkan adalah Gordang, Sarune
Bolon, Garantung, Taganing, serta Hapetan.
"Sangat antusias warga
Spanyol menyaksikan musik Batak apalagi dikolaborasi dengan orkestra
Spanyol yang menggunakan alat musik terkini," kata Kuasa Usaha Ad
Interim KBRI Madrid Adi Priyanto kepada Antara di Oviedo, Spanyol.
Penampilan
yang mempertemukan dua budaya berbeda ini merupakan bentuk kelanjutan
dari program "Vinculos Indonesia 2017" yang sebelumnya telah sukses
diselenggarakan di Toba, Sumatera Utara dan DKI Jakarta pada tanggal 27
Juli-16 Agustus 2017.
Selain tampil bersama musisi Batak, OCAS juga berpadu nada dengan maestro jazz Indonesia, Adra Karim.
"Kerja
sama musik dari dua negara itu kami pandang strategis baik untuk
sekarang maupun jangka panjang, khususnya dalam memperkenalkan kekayaan
budaya Indonesia kepada masyarakat Spanyol," kata Adi Priyanto.
Ia
berharap kegiatan serupa juga diperluas di sejumlah kota di Spanyol
untuk meningkatkan hubungan budaya serta pariwisata Indonesia.
Adi
mengatakan, dengan pendekatan antarpenduduk kedua negara maka promosi
budaya dan wisata akan lebih efektif, sehingga makin banyak warga
Spanyol datang ke Indonesia.
"Tahun 2016 ada lebih 67.000
wisatawan Spanyol datang ke Indonesia dan diharapkan bisa meningkat lagi
setiap tahunnya jika kegiatan promosi budaya terus ditingkatkan dan
diperluas," katanya.
Sementara itu, selain tampil bersama
orkestra Spanyol, Mataniari juga tampil dalam konser solo di empat kota
yang berada di sekitar Asturias yaitu Candas, Siero, La Felguera dan
Leon pada Desember ini.
Dengan tampil di kota-kota tersebut,
semakin banyak masyarakat yang berkesempatan untuk menyaksikan secara
langsung pertunjukan musik tradisional Batak yang dimainkan oleh
Mataniari.
Musisi Batak tampilkan musik tradisional di Spanyol
Minggu, 17 Desember 2017 13:09 WIB