Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya
memproyeksikan jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang mengunjungi
Indonesia sepanjang Januari hingga Desember 2017 mencapai 14 juta.
Dalam Jumpa Pers Akhir Tahun 2017 di Jakarta, Kamis, ia mengatakan
sektor pariwisata Indonesia selama tahun ini tumbuh 24 persen. "Angka
ini telah menempatkan Indonesia dalam 20 besar negara-negara dengan
pertumbuhan tertinggi," katanya.
Indonesia masih lebih unggul
dari negara tetangga seperti Malaysia yang hanya mencatatkan pertumbuhan
sektor pariwisata 0,87 persen selama Januari-Mei, Singapura yang
pariwisatanya tumbuh 3,83 persen pada Januari-Juli, dan Thailand dengan
pertumbuhan wisata 6,69 persen sepanjang Januari-Oktober. Hanya Vietnam
mengungguli Indonesia dengan pertumbuhan 25,2 persen sepanjang
Januari-November.
"Pertumbuhan pariwisata Indonesia sebesar 24 persen, jauh di atas
pertumbuhan pariwisata regional ASEAN, tujuh persen, dan pariwisata
dunia 6,4 persen. Ini menguatkan keyakinan kita untuk meraih target
pada 2018 sebesar 17 juta wisman," kata Arief Yahya.
Ia berharap kondisi Bali segera pulih kembali mengingat "Great Bali"
merupakan penarik wisman terbesar dengan kontribusi 40 persen terhadap
pariwisata nasional.
Arief menjelaskan data sementara kunjungan wisatawan mancanegara
periode Januari hingga Oktober 2017 secara kumulatif 11.617.828 wisman,
naik 24 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2016 sebanyak
9.403.614 wisman.
Sebelumnya, pemerintah menargetkan mampu menjaring 15 juta wisman sepanjang tahun ini.
Mobilitas Wisnus
Mengenai pergerakan wisatawan nusantara (wisnus), Arief mengatakan
bahwa menurut perkiraan pada Oktober ada 25.077.000 kunjungan wisnus
dengan pengeluaran mencapai Rp22,92 triliun.
Secara kumulatif, selama Januari-Oktober 2017, ada 252.569.465 kunjungan wisnus dengan pengeluaran sebesar Rp230,91 triliun.
Capaian kunjungan wisnus selama Januari-Oktober 2017 lebih tinggi 14
persen dibandingkan target yang ditetapkan sebesar 221,5 juta wisnus.
Pada
November target pergerakan wisnus 19,5 juta dan Desember 2017 sebesar
24 juta, sedangkan angka prognosis wisnus pada bulan sebelumnya antara
20 juta hingga 27 juta.
"Tahun ini target 265 juta pergerakan wisnus optimistis akan terlampaui," kata Arief.
Menpar : 14 juta wisman kunjungi Indonesia tahun 2017
Kamis, 21 Desember 2017 17:22 WIB