Jika melihat kondisi kerusakan yang diakibatkan terjangan angin puting beliung itu tergolong sangat parah karena sebagian besar rumah warga kehilangan atap
Meulaboh (ANTARA) - Pemerintah Aceh melalui Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) dipastikan akan membantu korban terjangan angin puting beliung yang menyebabkan 36 unit rumah yang tersebar di Kecamatan Sungai Mas, Kabupaten Aceh Barat, rusak parah dan 133 jiwa (36 kepala keluarga) terdampak.

"Informasi yang kami terima, BPBA akan membantu material atap rumah (seng) serta sejumlah bantuan lainnya kepada masyarakat korban bencana," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat, Dr Mukhtaruddin diwakili Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pulsdalops), Mashuri kepada ANTARA, Senin di Meulaboh.

Ia menjelaskan sebaran rumah yang rusak akibat musibah ini tersebar di lima desa, yakni Desa Sarah Perlak 17 unit rumah, Desa Tutut tiga unit rumah, Desa Lancong empat unit rumah, Desa Geudong 11 unit rumah, serta Desa Tungkop sebanyak satu unit rumah.

Menurut dia agar bantuan ini dapat segera disalurkan, pemerintah daerah diminta segera mengirimkan surat kepada BPBA agar bantuan kepada para korban secepatnya disalurkan dan segera diterima untuk membangun kembali rumah warga yang rusak.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat melalui BPBD setempat juga telah menyalurkan bantuan darurat kepada para korban yang diterima oleh Camat Sungai Mas, Husen di antaranya berupa selimut, peralatan makan, peralatan sekolah serta aneka bantuan lainnya.

Jika melihat kondisi kerusakan yang diakibatkan terjangan angin puting beliung tersebut, kata dia, tergolong sangat parah karena sebagian besar rumah warga yang diterjang angin puting beliung ini kehilangan atap rumah.

Meski mengalami kerusakan parah, sebagian besar para korban sementara mengungsi ke rumah tetangga dan sanak saudara di desa masing-masing, demikian Mashuri.

Baca juga: 36 rumah rusak dihempas angin kencang di Aceh Barat

Baca juga: Pemkab Aceh Barat fokus beri bantuan korban angin kencang

Baca juga: 21 rumah rusak akibat puting beliung di Aceh


 

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019