Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap balapan mobil Formula E mampu mendongrak perekonomian masyarakat secara lintas sektoral terutama pada bidang pariwisata.

"Harapannya nanti kegiatannya bisa menggerakkan perekonomian di Jakarta. Apalagi sekarang kita tahu bahwa ini bukan sekadar kegiatan olahraga saja, tapi ini juga menjadi kegiatan wisata olahraga. Pariwisata berbasis olahraga merupakan salah satu pariwisata yang paling atraktif saat ini,” kata Anies dalam konferensi pers Jakarta E-Prix 2020 di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Jumat.

Baca juga: Sean Gelael girang Formula E digelar di Jakarta

Formula E nantinya akan diselenggarakan pada 6 Juni 2020 di Monas sebagai tempat ajang balap mobil bertenaga listrik itu.

Chief Championship Officer Formula E Alberto Longo turut menambahkan nantinya harga tiket Formula E musim keenam yang dihelat di Jakarta akan dirancang agar mudah dijangkau dari segi harga oleh masyarakat Jakarta maupun daerah lain.

“Kami akan menyediakan hiburan yang berkualitas khususnya untuk keluarga. Kami menyukai keluarga, kami menyukai anak- anak,” ujar Alberto.

Baca juga: Fix, Formula E dihelat 6 Juni 2020

Pelaksana yang ditunjuk untuk menyiapkan trek untuk mobil balap yang akan berkompetisi di Monas dalam maktu delapan bulan ke depan, yakni PT Jakarta Propertindo (Jakpro) yang merupakan salah satu Badan Usama Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Formula E juga direncanakan akan dihelat lima tahun berturut- turut di Monas sehingga dana yang diinvestasikan sebesar Rp 1,6 triliun oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak percuma dan dapat terus berkembang selama penyelenggaraan Formula E berlangsung.

Baca juga: Kisah Gubernur Anies disetiri oleh pebalap F2 Sean Gelael

Anggaran sebesar Rp 1,6 triliun itu merupakan hasil dari pengajuan dana tambahan khusus yang dilakukan oleh Pemprov DKI kepada DPRD DKI Jakarta sebesar Rp934 miliar untuk mengadakan formula E pada bulan Agustus lalu.

Selain itu, Jakpro yang ditunjuk sebagai pelaksana oleh Pemprov DKI Jakarta turut mengajukan anggaran sebesar Rp302,5 miliar. Seperti yang diketahui anggaran awal untuk pengadaan formula E yang disetujui dalam APBD-P 2019 sebesar Rp360 miliar.

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2019