Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Selatan menghadirkan layanan administrasi kependudukan atau adminduk dalam kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di kelurahan, Jumat.

Kasudin Dukcapil Jakarta Selatan, Abdul Haris mengatakan, kegiatan ini pertama kalinya digelar. Pihaknya berkolaborasi dengan aparatur pemerintahan di wilayah.

"PSN yang kita gandeng dengan pelayanan adminduk ini pertama kalinya dilakukan. Ini merupakan suatu kolaborasi dan inovasi dalam rangka memberikan pelayanan administrasi kependudukan kepada masyarakat," kata Haris.

Haris menyebutkan, layanan adminduk hadir dalam kegiatan PSN di Kelurahan Bangka tepatnya di RT 002 RW 03, Jalan Kemang Timur. Pihaknya menyediakan layanan perekaman data KTP elektronik, penyerahan KTP elektronik milik warga yang sudah dicetak serta pembuatan akte kelahiran maupun konsultasi pembuatan akte.

Layanan ini pun dimanfaatkan oleh sejumlah masyarakat di antaranya siswa-siswi dari SMK Bina Putra dan SMAN Negeri 60 Jakarta. Tercatat ada enam pelajar yang melakukan perekaman data KTP elektronik dan sejumlah warga yang mengajukan permohonan pembuatan akte kelahiran.

Baca juga: Kasus demam berdarah di Jakarta menurun
Baca juga: Mewaspadai DBD di DKI


Menurut Haris, kolaborasi yang dilakukan pihaknya untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam mengakses layanan adminduk.

"Karena dalam kegiatan PSN ini warga berkumpul, di momen itulah kita manfaatkan agar warga sekitar dapat mengurus adminduk," kata Haris.

Ia mengatakan dengan sistem jemput bola ini memangkas jarak masyarakat untuk mengurus adminduk tanpa harus ke kantor kelurahan.

Kesempatan tersebut juga digunakan oleh Sudin Dukcapil untuk menyosialisasikan aplikassi Alpukat Betawi, yakni aplikasi kekinian milik Dukcapil yang dibuat untuk melakukan pelayanan pendaftaran kependudukan secara daring.

Alpukat Betawi merupakan akronim dari "Akses langsung pelayanan dokumen cepat dan akurat".

Menurut Haris, kolaborasi dan inovasi layanan adminduk terus dimasifkan di setiap wilayah. Selain di Kelurahan Bangka, juga dilaksanakan di Kelurahan Rawajati.

Tercatat ada 13 warga mengakses layanan adminduk di Kelurahan Rawajati di antaranya distribusi KTP elektronik dan permohonan KIA.

"Selain itu, sudah dua pekan ini layanan adminduk hadir dalam kegiatan HBKB (Hari Bebas Kendaraan Bermotor) di Jalan Layang Non Tol Antasari setiap hari Minggu," kata Haris.

Sementara itu, kehadiran layanan adminduk di kegiatan PSN tersebut mendapat respon positif dari masyarakat yang merasa dimudahkan dalam mengurus administrasi kependudukan.

"Inovasinya cukup bagus, layanan jemput bola memudahkan warga untuk mengurus administrasi kependudukan," kata Kepala SMK Bima Putra H Muhammad.
Baca juga: Jakarta waspada Kejadian Luar Biasa DBD
Baca juga: Pemprov DKI kawal kasus kekerasan pada kader jumantik

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020