disertai juga dengan penambahan 7.586 pasien sembuh dan 270 orang meninggal dunia
Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mencatat kasus penularan COVID-19 di Indonesia mencapai 5.001 orang pada Sabtu, dengan Jawa Timur menjadi wilayah yang mengalami penambahan terbanyak.

Data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 yang diterima di Jakarta, Sabtu, mencatat kasus baru tersebut disertai juga dengan penambahan 7.586 pasien sembuh dan 270 orang meninggal dunia.

Dengan demikian, maka jumlah akumulatif warga yang terinfeksi virus corona tipe SARS-CoV-2 sejak awal pandemi Maret 2020 sampai sekarang sebanyak 4.163.732 kasus COVID-19 di Indonesia, dengan 3.909.352 orang pulih dan 138.701 orang meninggal dunia.

Baca juga: Kasus positif COVID-19 tertinggi di Jabar, sembuh tertinggi di Sumut

Penambahan kasus COVID-19 paling banyak terjadi di Jawa Timur yakni sebanyak 547 kasus, diikuti Jawa Barat (446 kasus) dan Sumatera Utara (374 kasus).

Sementara itu, jumlah penderita COVID-19 yang sembuh pada hari ini paling banyak terjadi di Sumatera Utara sebanyak 796 orang. Dan kematian akibat penyakit tersebut tercatat paling banyak terjadi di Jawa Timur dengan 39 kasus kematian.

Baca juga: Yogyakarta fokus jaga tren penurunan kasus positif COVID-19

Satgas COVID-19 juga mencatat jumlah kasus aktif yang mencakup penderita COVID-19 yang masih menjalani perawatan dan isolasi mandiri pada hari ini sebanyak 115.679 kasus aktif, menurun 2.855 orang dibandingkan hari sebelumnya (10/9).

Selain itu terdapat pula 229.927 orang yang masuk dalam kategori suspek.

Baca juga: Kemenkes: Kasus COVID-19 menurun 92 persen dari puncak gelombang kedua

Hasil tersebut didapat setelah dilakukan pengujian pada hari ini terhadap 231.570 spesimen dari 143.135 orang di ratusan jaringan laboratorium di seluruh Indonesia.

Tingkat positif atau positivity rate spesimen harian adalah 3,91 persen dan untuk tingkat positivity rate orang harian adalah 3,49 persen.

Baca juga: Kemenkes sebut dari 5.835 hasil sekuensing belum ditemukan varian Mu
 

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021