Ungaran (ANTARA News) - Sebuah rumah di kawasan Gua Maria Dusun Banyu Urip, Desa Delik, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, rusak akibat tanah longsor setelah hujan deras, Selasa (28/12).

Rumah milik Sukamti (55), sebagian teras rumahnya seluas empat meter itu longsor ke tebing sedalam lima meter akibat pondasinya tergerus air hujan yang deras.

Sukamti mengatakan, tanah longsor terjadi Selasa (28/12) sekitar pukul 17.00 WIB, setelah sebelumnya terjadi hujan deras. Tebing di depan rumahnya itu sebelumnya juga pernah longsor, namun sudah dibangun kembali oleh warga setempat.

"Saya khawatir kalau terjadi hujan deras lagi, tebing di depan rumah kami akan terjadi longsor kembali," katanya.

Sementara itu, pihaknya besama masyarakat setempat mengantisipasi dengan meletakkan plastik besar di depan rumahnya untuk mengalirkan air agar bisa mengalir lebih pelan sehingga tidak mengakibatkan longsor. Warga juga membersihkan tanah yang menimpa jalan di bawah tebing.

Ia mengatakan, dirinya berharap kepada pemerintah setempat bisa memberikan bantuan untuk kembali membangun pondasi di depan rumahnya yang berdekatan dengan terbing, agar tidak terjadi longsor lagi ketika terjadi hujan deras.

Akibat longsor itu ia mengaku rugi hingga jutaan rupiah, meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

"Kami hanya mengalami kerugian berupa bangunan di teras rumah yang hancur diterjang longsor," katanya.

Ia mengatakan, di Desa Delik, Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang, Jawa Tengah tergolong daerah yang rawan longsor karena daerahnya berbukit.

(ANT-063/M028/S026)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010