Yogyakarta (ANTARA News) - Sebanyak 23 mahasiswa Universiti Kebangsaan Malaysia mengikuti program kuliah kerja nyata (KKN) Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta di beberapa kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Tengah selama satu bulan.

"Mereka termasuk dalam 2.400 mahasiswa peserta program kuliah kerja nyata (KKN) Universitas Islam Indonesia (UII)," kata Rektor UII Edy Suandi Hamid di Yogyakarta, Selasa.

Menurut dia pada pelepasan 2.400 mahasiswa KKN UII, segudang aktivitas mahasiswa yang dilakukan di kampus dinilai belum cukup untuk menciptakan generasi yang benar-benar siap terjun di masyarakat.

"Sebelum lulus, mahasiswa juga perlu diterjunkan ke masyarakat untuk memberikan pengabdiannya, salah satunya dilakukan melalui program KKN," katanya.

Ia mengatakan, bagi UII pelaksanaan program KKN merupakan kegiatan akademik yang wajib diikuti setiap mahasiswa. Kegiatan KKN diharapkan menjadi media implementasi dari catur darma UII yakni pendidikan, pengabdian masyarakat, penelitian sekaligus dakwah islamiah sebagai media pembelajaran.

Direktur Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) UII Widodo Brontowiyono mengatakan, KKN UII Semester Antarwaktu Tahun Akademik 2012/2013 terbagi dalam 298 unit yang ditempatkan pada sembilan kabupaten/kota.

Sembilan kabupaten di DIY dan Jateng itu adalah Kabupaten Boyolali, Klaten, Magelang, Purworejo, Kulon Progo, Bantul, Gunung Kidul, Sleman, dan Kota Yogyakarta.

Menurut dia, jenis KKN terbagi dalam tujuh model meliputi KKN Reguler, Internasional, Posdaya, Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM), Pengadaan Sarana Air Bersih, Kewirausahaan, dan Kemiskinan.

"Selama satu bulan lebih mahasiswa peserta KKN UII akan tinggal bersama masyarakat dengan arahan 50 pembimbing I dan 50 pembimbing II," katanya.

Pewarta: Bambang Sutopo Hadi
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013