Jakarta (ANTARA News) - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan kilat yang terlihat di langit sekitar Gunung Kelud bukanlah erupsi.

"Saat ini di langit terlihat banyak kilat di sekitar Blitar, Kediri dan Malang. Masyarakat resah karena menduga Gunung Kelud akan atau sedang erupsi seperti kejadian Kamis (13/2) malam," katanya melalui pesan singkat, Senin.

Dia menjelaskan, kilat yang sedang terjadi bukan karena erupsi Gunung Kelud tetapi kilat yang dihasilkan awan-awan cumulonimbus di sebelah barat gunung.

Berdasarkan pantauan Satelit MTSAT terlihat satu sel awan cumulonimbus. Saat ini di puncak gunung terjadi hujan lebat," katanya.

Pengamatan stasiun Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Gunung Kelud juga tidak memonitor adanya peningkatan aktivitas vulkanik.

"Hanya ada tremor menerus tiga mm seperti hari kemarin," katanya.

Dia juga meminta masyarakat tidak gampang terpengaruh isu yang tidak benar soal Gunung Kelud.

"Ikuti saja petunjuk resmi dari pihak yang berwenang. Jangan mendengarkan berita termasuk di jejaring sosial yang belum tentu kebenarannya," katanya.

(W004/I007)

Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014