Tegal (ANTARA) – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) adalah suatu program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah yang bertujuan mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah demi mensejahterakan masyarakat sasaran di daerah serta sebagai upaya mempererat kemanunggalan TNI-Rakyat.

Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Jawa Tengah, H. Ganjar Pranowo, SH, M.IP melalui Wakil Bupati Tegal, Sabilillah Ardie, saat membacakan amanat dalam Upacara Pembukaan TMMD Reguler Ke-105 di Lapangan Desa Jatimulya Kecamatan Suradadi, Kamis (11/7).

Lebih dalam diurai Ganjar bahwa, keharmonisan dan kebersamaan atau kemanunggalan TNI-Rakyat, selama ini menjadi salah satu pilar tetap tegaknya NKRI dan merupakan suatu kekuatan yang sangat dahsyat untuk mengatasi berbagai pekerjaan rumah (PR) bangsa seperti kemiskinan, pengangguran, pembangunan SDM dan lain-lain.

Sebagai pemimpin Jawa Tengah, Gubernur ingin masyarakat desa semakin cerdas, terampil, kreatif dan inovatif serta mempunyai kualitas yang mumpuni sebagai modal dasar membangun desanya agar hidup secara lebih baik, sehat dan sejahtera.

“Untuk meraih cita-cita bersama agar desa-¬desa di Jateng semakin baik, maju, mandiri, makmur sejahtera, marilah kita optimalkan berbagai program kegiatan yang melibatkan lintas sektoral melalui TMMD Reguler ini,” ungkap Wabup.

Wabup juga berpesan, jika sinergitas lintas sektoral dan kemanunggalan rakyat bersama TNI dapat terealisasi dengan baik, maka akselerasi pembangunan infrastruktur umum di daerah pedesaan, desa miskin, terisolir, terpencil atau daerah kumuh perkotaan, kualitasnya akan maksimal. 

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2019