Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Ribuan anggota kepolisian dari Polda Gorontalo mengamankan perayaan Natal 2014 dan Tahun Baru 2015 dengan menempatkan aparatnya di 85 gereja tersebar di Provinsi Gorontalo.
Kabid Humas Polda setempat AKBP Lisma Dunggio di Gorontalo, Rabu, mengatakan gereja tersebut diantaranya 17 berada di Kota Gorontalo dan 45 di Kabupaten Pohuwato.
"Setiap gereja dijaga empat hingga enam polisi dan seluruhnya dijaga ketat malam ini. Walaupun tak ada ancaman membahayakan, namun kami berupaya memperketat pengamanan agar umat kristiani nyaman menjalankan misa malam ini," katanya.
Ia menambahkan, total personel yang mengamankan perayaan natal dan tahun baru sebanyak 2.506 polisi dengan 15 titik utama, seperti pusat perbelanjaan, ruas jalan utama, gereja, perkantoran hingga pusat keramaian.
"Di 15 titik utama ini kami akan melakukan pengamanan hingga tahun baru nanti untuk menciptakan situasi kondusif. Meski demikian, kami optimistis perayaan natal dan tahun baru di Gorontalo akan berlangsung aman," katanya.
Sementara itu, jelang natal pada 25 Desember 2014, situasi dan kondisi di Kota Gorontalo aman. Sejumlah warga muslim akan menghadiri `open house` natal di rumah rekan atau kerabatnya pada Kamis malam.
"Setiap natal saya berkunjung ke rumah teman-teman semasa SMA. Selain bisa reunian, kami juga ingin bisa berbahagia bersama teman-teman saya yang merayakan natal," kata Helmi (32), salah seorang warga Gorontalo.
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie juga dijadwalkan berkunjung ke Manado untuk memberi ucapan selamat natal kepada umat kristiani dan Gubernur Sulawesi Utara.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014
Kabid Humas Polda setempat AKBP Lisma Dunggio di Gorontalo, Rabu, mengatakan gereja tersebut diantaranya 17 berada di Kota Gorontalo dan 45 di Kabupaten Pohuwato.
"Setiap gereja dijaga empat hingga enam polisi dan seluruhnya dijaga ketat malam ini. Walaupun tak ada ancaman membahayakan, namun kami berupaya memperketat pengamanan agar umat kristiani nyaman menjalankan misa malam ini," katanya.
Ia menambahkan, total personel yang mengamankan perayaan natal dan tahun baru sebanyak 2.506 polisi dengan 15 titik utama, seperti pusat perbelanjaan, ruas jalan utama, gereja, perkantoran hingga pusat keramaian.
"Di 15 titik utama ini kami akan melakukan pengamanan hingga tahun baru nanti untuk menciptakan situasi kondusif. Meski demikian, kami optimistis perayaan natal dan tahun baru di Gorontalo akan berlangsung aman," katanya.
Sementara itu, jelang natal pada 25 Desember 2014, situasi dan kondisi di Kota Gorontalo aman. Sejumlah warga muslim akan menghadiri `open house` natal di rumah rekan atau kerabatnya pada Kamis malam.
"Setiap natal saya berkunjung ke rumah teman-teman semasa SMA. Selain bisa reunian, kami juga ingin bisa berbahagia bersama teman-teman saya yang merayakan natal," kata Helmi (32), salah seorang warga Gorontalo.
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie juga dijadwalkan berkunjung ke Manado untuk memberi ucapan selamat natal kepada umat kristiani dan Gubernur Sulawesi Utara.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014