Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Gorontalo Triyanto Bialangi mengumumkan ada 16 kasus baru positif COVID-19 di provinsi itu dan 13 pasien diantaranya merupakan klaster Padebuolo yang tertlar dari pasien nonor 22.

“Pada hari ini kami menerima hasil pemeriksaan dari Balai POM sejumlah 109 spesimen. Ada 91 spesimen negatif satu sembuh dan 18 spesimen positif. Dari 18 spesimen positif itu ada dua pasien lama dan 16 pasien baru,” ujarnya.

Pasien 29 inisial HL, perempuan (46), warga kelurahan Moodu, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo dan sudah masuk rumah sakit tanggal 16 Mei dengan keluhan sesak, nyeri tenggorokan dan panas.

“Karena ada keluhan, maka dilakukan swab pertama tanggal 20 Mei 2020 dan PCR-nya positif,” tuturnya.

Pasien 30 diketahui berinisial ASD, laki-laki (35) warga Desa Luwoo, Kecamatan Telaga Jaya. Pasien 30 merupakan tenaga medis yang berhadapan dengan pasien COVID-19 di Rumah Sakit Aloei Saboe Kota Gorontalo.

“Pasien 30 ini tinggal di Hotel Dumhil karena bertugas di ruang isolasi. Keadaan pasien saat ini dalam kondisi baik dan akan dirawat di mess Haji,” katanya.

Selain dua pasien tersebut, 13 pasien lainnya merupakan orang yang pernah kontak erat dengan pasien 22, warga Kelurahan Padebuolo Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo.

Pasien 31 inisial SA, laki-laki (56) masuk RSAS 17 Mei 2020 dan diketahui pernah kontak dengan pasien 22. Pasien 32 inisial ARU, laki-laki (17) anak dari pasien 22.

Pasien 33 inisial MSU, perempuan (24) ponakan dari pasien 22, pasien 34 insial FS, perempuan (12) merupakan tetangga dari pasien 22, dan Pasien 35 inisial IU, perempuan (33), ponakan pasien 22. Pasien 36 inisial AH, laki-laki (26) merupakan tetangga pasien 28 yang tinggal di Kelurahan Ipilo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo. Pasien 28 diketahui pernah kontak dengan pasien 22.

Pasien 37 inisial AS, Laki-laki (43), pasien 38 inisial REN laki-laki (19), pasien 39 insial VS perempuan (48), pasien 40 inisial SYH,m perempuan (23), pasien 41 insial SK perempuan (15). Kelimanya merupakan tetangga dari pasien 22.

Berikutnya adalah pasien 42 inisial MB, perempuan (61) warga Kelurahan Ipilo dengan riwayat pernah kontak dengan pasien 22. Pasien 43 inisial HP, laki-laki (66) warga Kelurahan Ipilo teman dari pasien 22.

Satu dari tiga pasien yang tidak termasuk klaster Padebulo, yakni pasien 44 inisial WN, perempuan (37), warga Pentadio Kecamatan Telaga itu merupakan hasil penelusuran pernah kontak dari pasien 09.

Dengan demikian, akumulasi kasus positif saat ini menjadi 44 orang.
 

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020