Dua pasien positif COVID-19 dari Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), masing-masing RB (30) dari Desa Cisadane dan RU (12) dari Desa Pontolo Atas, Kecamatan Kwandang, akan dirujuk ke Rumah Sakit Aloei Saboe (RSAS) Gorontalo, sebagai rumah sakit rujukan untuk penanganan pasien COVID-19.
"Keduanya telah diisolasi di Rumah Sakit Zainal Umar Siddiki, sejak Minggu (31 Mei 2020) dan selanjutnya akan dirujuk ke RSAS," ujar Ridwan Yasin, Sekretaris Daerah yang juga sekretaris Gugus Tugas percepatan pencegahan dan pengendalian COVID-19 di kabupaten tersebut, Senin.
Ia berharap, masyarakat tidak panik dan tetap melaksanakan anjuran pemerintah untuk menerapkan protokol kesehatan.
Masyarakat pun diharapkan tidak cuek dengan kondisi saat ini, di tengah pandemi dituntut untuk membatasi aktivitas diluar rumah, tetap menggunakan masker, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan dan tetap jaga jarak serta menghindari saling bersentuhan.
Hal itu disampaikannya kepada masyarakat di Kecamatan Biau dan Tolinggula atau di wilayah paling barat kabupaten tersebut, disela-sela penyaluran bantuan sembako untuk warga miskin, bersumber dari anggaran Kwarcab Pramuka.
Dua kasus positif yang ditemukan di kabupaten ini, khususnya di dua desa yang ada di pusat ibu kota kabupaten, kata Ridwan, diharapkan menjadi peringatan kepada masyarakat untuk lebih menaati anjuran pemerintah menghadapi pandemi COVID-19.
Ia pun berharap, agar masyarakat saling mengawasi untuk saling mengingatkan terhadap penerapan protokol kesehatan sebagai upaya mencegah atau memutus rantai penyebaran virus Corona.
"Kita tidak perlu saling menyalahkan, sebab seluruh elemen khususnya petugas di perbatasan termasuk TNI dan Polri sudah sangat maksimal menjalankan tugasnya, maka yang perlu dilakukan adalah tetap mematuhi anjuran pemerintah, khususnya membatasi kegiatan di luar rumah untuk urusan-urusan yang tidak penting," ungkapnya.
Ridwan optimistis, dengan penanganan yang baik, kedua pasien positif COVID-19 akan mendapatkan kesembuhan, serta masyarakat atau keluarga yang sudah terlanjur melakukan kontak, segera ditindaklanjuti untuk pemeriksaan kesehatan dalam upaya memutus rantai penyebarannya. ***
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
"Keduanya telah diisolasi di Rumah Sakit Zainal Umar Siddiki, sejak Minggu (31 Mei 2020) dan selanjutnya akan dirujuk ke RSAS," ujar Ridwan Yasin, Sekretaris Daerah yang juga sekretaris Gugus Tugas percepatan pencegahan dan pengendalian COVID-19 di kabupaten tersebut, Senin.
Ia berharap, masyarakat tidak panik dan tetap melaksanakan anjuran pemerintah untuk menerapkan protokol kesehatan.
Masyarakat pun diharapkan tidak cuek dengan kondisi saat ini, di tengah pandemi dituntut untuk membatasi aktivitas diluar rumah, tetap menggunakan masker, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan dan tetap jaga jarak serta menghindari saling bersentuhan.
Hal itu disampaikannya kepada masyarakat di Kecamatan Biau dan Tolinggula atau di wilayah paling barat kabupaten tersebut, disela-sela penyaluran bantuan sembako untuk warga miskin, bersumber dari anggaran Kwarcab Pramuka.
Dua kasus positif yang ditemukan di kabupaten ini, khususnya di dua desa yang ada di pusat ibu kota kabupaten, kata Ridwan, diharapkan menjadi peringatan kepada masyarakat untuk lebih menaati anjuran pemerintah menghadapi pandemi COVID-19.
Ia pun berharap, agar masyarakat saling mengawasi untuk saling mengingatkan terhadap penerapan protokol kesehatan sebagai upaya mencegah atau memutus rantai penyebaran virus Corona.
"Kita tidak perlu saling menyalahkan, sebab seluruh elemen khususnya petugas di perbatasan termasuk TNI dan Polri sudah sangat maksimal menjalankan tugasnya, maka yang perlu dilakukan adalah tetap mematuhi anjuran pemerintah, khususnya membatasi kegiatan di luar rumah untuk urusan-urusan yang tidak penting," ungkapnya.
Ridwan optimistis, dengan penanganan yang baik, kedua pasien positif COVID-19 akan mendapatkan kesembuhan, serta masyarakat atau keluarga yang sudah terlanjur melakukan kontak, segera ditindaklanjuti untuk pemeriksaan kesehatan dalam upaya memutus rantai penyebarannya. ***
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020