Gubernur Gorontalo Rusli Habibie membagikan masker kepada warga Desa Bolihutuo, Kecamatan Botumoito, Kabupaten Boalemo, Sabtu, dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19 di daerah itu.

Ia membagikan langsung masker-masker tersebut kepada warga yang berada di depan rumah masing-masing.

"Mohon untuk tetap memakai masker ya, di Boalemo ini bertambah banyak yang terpapar COVID. Jadi tetap maskernya dipakai setiap keluar rumah," ujarnya kepada warga.

Peningkatan kasus COVID-19 di Kabupaten Boalemo, kata dia, terus terjadi dan cenderung mengkhawatirkan.

"Boalemo dua minggu lalu sudah masuk zona hijau. Tiba-tiba meledak seperti ini, karena kita lalai. Jangan pandang enteng, dengarkan dulu kami pemerintah," kata dia.

Ia menjelaskan bahwa imbauan pemerintah untuk pencegahan virus corona tidak banyak, yakni cukup dengan menggunakan masker, sering mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak.

Ia juga menyebut sudah sepakat dengan pemerintah kabupaten dan kota, untuk menindak tegas warga yang tidak mematuhi protokol kesehatan, termasuk bagi pedagang dan pemilik toko.

Wakil Bupati Bolaemo Anas Jusuf menyebut sudah ada 104 orang yang terpapar COVID-19 di daerah itu, yang berasal dari tiga klaster berbeda.

Yang pertama disebut dengan klaster Kementerian Agama, di mana salah satu pegawainya diketahui positif dan sempat kontak erat dengan sejumlah rekan kantornya.

Ia menyebut klaster kedua yakni klaster Rumah Sakit Tani dan Nelayan (RSTN) dan klaster ketiga klaster Dikbudpora.

"Klaster RSTN ini sama, pasien ini dirawat di rumah sakit, tidak diketahui positif sehingga teman-teman perawat tidak memakai APD level tiga. Satu lagi dari klaster Dikpora. Tidak disadari almarhumah ini sempat berkontak sehingga kawan-kawannya positif," jelasnya.**

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020