Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib meminta jajaran Kepala Desa (Kades) agar transparan dalam pengelolaan dana desa, yang dikucurkan pemerintah pusat untuk sektor pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
"Diharapkan kepada semua kades dapat merealisasikan anggaran secara transparan, akuntabel dan tepat sasaran," kata bupati dihadapan para jajaran kades.
Imbauan tersebut begitu penting dilakukan oleh setiap kepala desa, sebab pengelolaan secara transparan dan bertanggungjawab akan dapat membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa.
Melalui percepatan pembangunan desa, pemerintah desa memperoleh kucuran dana sekitar Rp500 juta, maka pengelolaannya perlu dilakukan secara transparan dan tepat sasaran sehingga dapat dirasakan langsung masyarakat.
"Penyelenggaraan anggaran secara transparan tidak akan menimbulkan kecurigaan, sehingga menjauhkan persoalan yang berujung konflik. Maka perlu dilaksanakan pengelolaannya untuk kepentingan masyarakat," tambahnya.
Suksesnya penyelenggaraan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2015 di Kabupaten Gorontalo telah melahirkan para kades yang dipercaya oleh rakyat.
Ia pun kembali mengingatkan para kades terpilih itu, untuk senantiasa mengedepankan kepentingan masyarakat secara keseluruhan, di atas kepentingan pribadi dan golongan dalam melaksanakan tugas pemerintahan.
Sehingga percepatan pembangunan yang dilakukan di desa, dapat terlaksana secara baik dan benar sesuai petunjuk teknis yang telah ditetapkan berdasarkan ketentuan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
"Diharapkan kepada semua kades dapat merealisasikan anggaran secara transparan, akuntabel dan tepat sasaran," kata bupati dihadapan para jajaran kades.
Imbauan tersebut begitu penting dilakukan oleh setiap kepala desa, sebab pengelolaan secara transparan dan bertanggungjawab akan dapat membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa.
Melalui percepatan pembangunan desa, pemerintah desa memperoleh kucuran dana sekitar Rp500 juta, maka pengelolaannya perlu dilakukan secara transparan dan tepat sasaran sehingga dapat dirasakan langsung masyarakat.
"Penyelenggaraan anggaran secara transparan tidak akan menimbulkan kecurigaan, sehingga menjauhkan persoalan yang berujung konflik. Maka perlu dilaksanakan pengelolaannya untuk kepentingan masyarakat," tambahnya.
Suksesnya penyelenggaraan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2015 di Kabupaten Gorontalo telah melahirkan para kades yang dipercaya oleh rakyat.
Ia pun kembali mengingatkan para kades terpilih itu, untuk senantiasa mengedepankan kepentingan masyarakat secara keseluruhan, di atas kepentingan pribadi dan golongan dalam melaksanakan tugas pemerintahan.
Sehingga percepatan pembangunan yang dilakukan di desa, dapat terlaksana secara baik dan benar sesuai petunjuk teknis yang telah ditetapkan berdasarkan ketentuan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015