Jakarta, (ANTARAGORONTALO) - Pasangan ganda putri Malaysia, Amelia Alicia Anscelly/Soong Fie Cho berhasil mengalahkan unggulan pertama asal Jepang, Misaki Matsumoto/Ayaka Takahashi dalam Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015.
"Kami sangat gembira kali ini menang melawan Jepang," ujar Amelia usai bertanding di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Kamis.
Dalam laga tersebut, Amelia/Fie Cho menyelesaikan game pertama hingga ketiga dalam 58 menit dengan skor 21-15, 12-21, 21-14.
Pantang menyerah dan bermain dengan "enjoy" dikatakan Amelia merupakan kunci utama kemenangan mereka.
Ditanya tentang peluang mereka berhadapan dengan wakil Indonesia, Greysia/Nitya yang merupakan unggulan ketujuh, Fie Cho mengaku tidak mempunyai target khusus.
"Yang jelas kami tidak akan berhenti di sini. Kami akan tampil baik di babak selanjutnya," Fie Cho menegaskan.
Ditemui pada kesempatan berbeda, Matsumoto/Takahashi mengakui bahwa serangan pemain Malaysia sangat kuat sehingga sulit bagi mereka mengembalikan keadaan di set ketiga.
Takahashi juga mengatakan kesulitan mengontrol laju kok karena faktor angin.
"Kami ragu-ragu untuk menyerang. Tidak tahu kapan waktunya harus menyerang atau bertahan, jadi intinya tadi kami salah taktik," ujar Takahashi yang menjuarai German Open Grand Prix 2014 bersama Matsumoto.
Laga perdelapan final tersebut merupakan kali kedua pasangan Jepang dan Malaysia itu bertemu setelah Matsumoto/Takahashi mengalahkan Amelia/Fie Cho pada ajang Piala Thomas dan Uber 2014.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
"Kami sangat gembira kali ini menang melawan Jepang," ujar Amelia usai bertanding di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Kamis.
Dalam laga tersebut, Amelia/Fie Cho menyelesaikan game pertama hingga ketiga dalam 58 menit dengan skor 21-15, 12-21, 21-14.
Pantang menyerah dan bermain dengan "enjoy" dikatakan Amelia merupakan kunci utama kemenangan mereka.
Ditanya tentang peluang mereka berhadapan dengan wakil Indonesia, Greysia/Nitya yang merupakan unggulan ketujuh, Fie Cho mengaku tidak mempunyai target khusus.
"Yang jelas kami tidak akan berhenti di sini. Kami akan tampil baik di babak selanjutnya," Fie Cho menegaskan.
Ditemui pada kesempatan berbeda, Matsumoto/Takahashi mengakui bahwa serangan pemain Malaysia sangat kuat sehingga sulit bagi mereka mengembalikan keadaan di set ketiga.
Takahashi juga mengatakan kesulitan mengontrol laju kok karena faktor angin.
"Kami ragu-ragu untuk menyerang. Tidak tahu kapan waktunya harus menyerang atau bertahan, jadi intinya tadi kami salah taktik," ujar Takahashi yang menjuarai German Open Grand Prix 2014 bersama Matsumoto.
Laga perdelapan final tersebut merupakan kali kedua pasangan Jepang dan Malaysia itu bertemu setelah Matsumoto/Takahashi mengalahkan Amelia/Fie Cho pada ajang Piala Thomas dan Uber 2014.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015