Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba menyerahkan paket bantuan peduli COVID-19 bagi ikatan pengemudi bentor di Gorontalo, Rabu.
Bantuan itu, bagian dari program sosial dari Bank Indonesia kepada pengemudi bentor yang terdampak pandemi.
Bantuan tersebut sekaligus sebagai tindak lanjut usai pengukuhan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Provinsi Gorontalo, yang salah satunya adalah program untuk 1.000 bentor.
Setiap paket bantuan tersebut, berupa beras 10 kilogram, gula pasir tiga kilogram, minyak goreng tiga kilogram, penyanitasi tangan, masker, dan perangkat QR Code Indonesia Standard (QRIS) untuk 567 pengemudi bentor.
"Atas nama pemerintah saya memberikan apresiasi yang besar kepada Bank Indonesia atas program sosial ini. Beberapa waktu yang lalu Bank Indonesia meluncurkan QRIS dan sekaligus mencanangkan Program Sosial BI. Hari ini dibuktikan bahwa program itu terus berlanjut," kata Darda.
Deputi Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Gorontalo Miftahul Huda berharap, program sosial Bank Indonesia Peduli COVID-19 bisa membantu pengemudi bentor di masa pandemi.
Dari target 1.000 bentor, bantuan yang telah disalurkan itu 928 paket.
"Tahap pertama sebanyak 361 paket dan hari ini sebanyak 567 paket," tambahnya.
Dikutip dari laman bi.go.id pelaksanaan PSBI dibagi ke dalam tiga besaran pokok yang dilaksanakan berdasarkan prinsip keterbukaan, akuntabilitas, dan kemanfaatan.
Yang pertama adalah program atau kegiatan peningkatan kapasitas ekonomi, serta kedua adalah peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan pemahaman publik.
Yang ketiga adalah kepedulian sosial terkait pendidikan, kebudayaan, keagamaan, kesehatan, lingkungan hidup, dan penanganan bencana.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
Bantuan itu, bagian dari program sosial dari Bank Indonesia kepada pengemudi bentor yang terdampak pandemi.
Bantuan tersebut sekaligus sebagai tindak lanjut usai pengukuhan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Provinsi Gorontalo, yang salah satunya adalah program untuk 1.000 bentor.
Setiap paket bantuan tersebut, berupa beras 10 kilogram, gula pasir tiga kilogram, minyak goreng tiga kilogram, penyanitasi tangan, masker, dan perangkat QR Code Indonesia Standard (QRIS) untuk 567 pengemudi bentor.
"Atas nama pemerintah saya memberikan apresiasi yang besar kepada Bank Indonesia atas program sosial ini. Beberapa waktu yang lalu Bank Indonesia meluncurkan QRIS dan sekaligus mencanangkan Program Sosial BI. Hari ini dibuktikan bahwa program itu terus berlanjut," kata Darda.
Deputi Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Gorontalo Miftahul Huda berharap, program sosial Bank Indonesia Peduli COVID-19 bisa membantu pengemudi bentor di masa pandemi.
Dari target 1.000 bentor, bantuan yang telah disalurkan itu 928 paket.
"Tahap pertama sebanyak 361 paket dan hari ini sebanyak 567 paket," tambahnya.
Dikutip dari laman bi.go.id pelaksanaan PSBI dibagi ke dalam tiga besaran pokok yang dilaksanakan berdasarkan prinsip keterbukaan, akuntabilitas, dan kemanfaatan.
Yang pertama adalah program atau kegiatan peningkatan kapasitas ekonomi, serta kedua adalah peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan pemahaman publik.
Yang ketiga adalah kepedulian sosial terkait pendidikan, kebudayaan, keagamaan, kesehatan, lingkungan hidup, dan penanganan bencana.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021