Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba memonitoring pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Kecamatan Asparaga, Kabupaten Gorontalo, Rabu.

Menurut dia, pelaksanaan vaksinasi di kecamatan tersebut, masih jauh dari target yang ditentukan.

Saat ini capaian vaksinasi di Kecamatan Asparaga tercatat baru mencapai 10 persen, dari 10 ribu jiwa sasaran yang ditargetkan.

Capaian tersebut, lanjutnya, masih harus digenjot oleh pemda setempat serta petugas di lapangan.

"“Sasaran vaksinasinya kurang lebih 10 ribu, tapi yang divaksin baru sedikit. Makanya kami datang untuk memberi dukungan percepatan vaksinasi sekaligus memantau pemanfaatan aplikasi pelaporannya," ujar Darda.

Ia mengungkapkan saat ini masih dibutuhkan upaya-upaya yang lebih proaktif dari Pemerintah Kecamatan Asparaga dan desa.

Warga harus diajak dan didampingi, agar mau mengikuti program vaksinasi COVID-19.

"Jangan sampai ada masyarakat yang enggan divaksin karena mendengar informasi yang tidak benar terkait vaksinasi," katanya.

Camat Asparaga Muliadi Passa mengungkapkan rendahnya vaksinasi di wilayahnya, disebabkan oleh kurangnya jumlah vaksin yang diterima.

Ia berharap, vaksin cadangan tersedia di masing-masing puskesmas untuk antisipasi membeludaknya masyarakat yang ingin divaksin.

Selain itu, sebagian data masyarakat yang sudah divaksin belum masuk di tingkat kecamatan.

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021