Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, memanfaatkan dana pinjaman pemulihan ekonomi nasional (PEN), untuk segera merampungkan pembangunan jalan by pass Moluo-Molingkapoto di Kecamatan Kwandang, sepanjang 9,5 kilometer agar segera dimanfaatkan.

"Kita harus memanfaatkan kesempatan ini untuk pembiayaan pembangunan infrastruktur bersumber dari dana pinjaman tersebut. Kami optimistis pinjamannya segera terealisasi meski besaran nominalnya kemungkinan tidak sebesar rencana pekerjaan yang diusulkan," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) setempat, Haris Latif, di Gorontalo, Rabu.

Ia mengatakan, ada 19 jenis rencana kegiatan infrastruktur yang diajukan melalui dana pinjaman PEN, totalnya mencapai Rp170 miliar.

Diantaranya, untuk merampungkan pembangunan jalan dan jembatan yang ada di ruas by pass tersebut.

"Ini kesempatan kita untuk merampungkan pembangunan jalan yang akan menjadi lintas perekonomian di daerah ini," katanya.

Mengingat anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tidak memampuinya.

Keperluan anggaran untuk pembangunan jalan by pass tersebut, totalnya mencapai Rp100 miliar. Sedangkan untuk merampungkan pembangunan hingga dapat dimanfaatkan, memerlukan anggaran sebesar Rp60 miliar.

Masih ada 4 unit jembatan yang harus dibangun di ruas by pass agar jalan segera difungsikan, dengan bentangan sepanjang 21 meter, diperkirakan menelan anggaran sebesar Rp25 miliar.

"Kita menunggu hasil evaluasi pihak Kementerian Dalam Negeri. Harapannya usulan dari pemerintah daerah tersebut dapat disetujui," katanya.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021