Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango, Provinsi Gorontalo menggelar perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) COVID-19 yang ketat.
Kepala Bagian Pemerintahan dan Kesra Bone Bolango, Misnawaty Wantogia di Gorontalo, Selasa, mengatakan peringatan kali ini diselenggarakan secara nasional maupun tradisional yang berlangsung dari malam hingga pagi hari.
"Kegiatan ini dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan membatasi jumlah undangan yang hadir," ujarnya usai perayaan Maulid Nabi di masjid Baitul Haq.
Ia menjelaskan, pendzikir hanya ambil dua orang dari tiap Kecamatan dan total keseluruhan undangan tidak lebih dari 50 orang.
Sementara itu, Bupati Bone Bolango, Hamim Pou mengingatkan umat muslim untuk selalu meneladani kepribadian Rasulullah Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.
"Kita bersyukur bahwa Nabi Muhammad SAW adalah manusia besar, Rasulullah panduan dan panutan kita semua dalam kehidupan," ucap Hamim.
Oleh karena itu, kata Bupati, kita patut merayakan dengan semeriah mungkin atas kelahiran Nabi akhirul zaman yang telah mengantarkan manusia dari kegelapan ke pintu terang benderang.
"Sedangkan orang biasa-biasa saja kelahirannya kita rayakan. Apalagi ini seorang manusia luar biasa kekasih Allah, Rasulullah SAW. Maka hendaknya kita menyemarakan kelahiran beliau dengan berbagai kegiatan dan syukuran. Banyak bersyukur dan tentu banyak bersedekah," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
Kepala Bagian Pemerintahan dan Kesra Bone Bolango, Misnawaty Wantogia di Gorontalo, Selasa, mengatakan peringatan kali ini diselenggarakan secara nasional maupun tradisional yang berlangsung dari malam hingga pagi hari.
"Kegiatan ini dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan membatasi jumlah undangan yang hadir," ujarnya usai perayaan Maulid Nabi di masjid Baitul Haq.
Ia menjelaskan, pendzikir hanya ambil dua orang dari tiap Kecamatan dan total keseluruhan undangan tidak lebih dari 50 orang.
Sementara itu, Bupati Bone Bolango, Hamim Pou mengingatkan umat muslim untuk selalu meneladani kepribadian Rasulullah Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.
"Kita bersyukur bahwa Nabi Muhammad SAW adalah manusia besar, Rasulullah panduan dan panutan kita semua dalam kehidupan," ucap Hamim.
Oleh karena itu, kata Bupati, kita patut merayakan dengan semeriah mungkin atas kelahiran Nabi akhirul zaman yang telah mengantarkan manusia dari kegelapan ke pintu terang benderang.
"Sedangkan orang biasa-biasa saja kelahirannya kita rayakan. Apalagi ini seorang manusia luar biasa kekasih Allah, Rasulullah SAW. Maka hendaknya kita menyemarakan kelahiran beliau dengan berbagai kegiatan dan syukuran. Banyak bersyukur dan tentu banyak bersedekah," pungkasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021