Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo mendukung pembangunan Rumah Sakit (RS) Pratama di Kecamatan Tolinggula.
"Sebagai wakil rakyat, kami sangat mensyukuri pembangunan RS Pratama di wilayah perbatasan ini. Apalagi saya sebagai anggota DPRD yang memang berasal dari Kecamatan Tolinggula," kata anggota Komisi III DPRD Gorontalo Utara, Wisye Pangemanan di Gorontalo, Rabu.
Dikatakan, DPRD sangat mengapresiasi kinerja pemerintah daerah atas hadirnya RS Pratama senilai Rp77 miliar yang segera dibangun di Tahun Anggaran 2022 tersebut.
Pembangunan RS Pratama tidak hanya akan mendukung optimalisasi pelayanan kesehatan di wilayah perbatasan, namun keberadaannya akan menjadi penyanggah yang sangat potensial sebagai sumber penerimaan daerah di sektor kesehatan.
Mengingat wilayah tersebut berbatasan langsung dengan Provinsi Sulawesi Tengah.
"Kita perkuat sumber daya tenaga kesehatan dan peralatan medis memadai dalam upaya memberi layanan kesehatan terbaik, maka tidak menutup kemungkinan, rumah sakit ini akan menjadi penyanggah di sektor kesehatan dan ekonomi daerah," katanya.
Dampak ekonomi yang ditimbulkan dengan adanya pembangunan rumah sakit itu pun pasti dapat dinikmati masyarakat secara luas.
Apalagi proses pembangunan RS dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat di wilayah barat kabupaten ini.
Serta potensi pertumbuhan ekonomi lainnya, yang akan dirasakan masyarakat khususnya pelaku usaha mikro kecil dan menengah.
Ia berharap, pelaksanaan pembangunan RS berjalan lancar, agar amanah pemerintah pusat dalam alokasi anggaran pembangunan infrastruktur kesehatan tersebut dapat terealisasi sesuai perencanaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
"Sebagai wakil rakyat, kami sangat mensyukuri pembangunan RS Pratama di wilayah perbatasan ini. Apalagi saya sebagai anggota DPRD yang memang berasal dari Kecamatan Tolinggula," kata anggota Komisi III DPRD Gorontalo Utara, Wisye Pangemanan di Gorontalo, Rabu.
Dikatakan, DPRD sangat mengapresiasi kinerja pemerintah daerah atas hadirnya RS Pratama senilai Rp77 miliar yang segera dibangun di Tahun Anggaran 2022 tersebut.
Pembangunan RS Pratama tidak hanya akan mendukung optimalisasi pelayanan kesehatan di wilayah perbatasan, namun keberadaannya akan menjadi penyanggah yang sangat potensial sebagai sumber penerimaan daerah di sektor kesehatan.
Mengingat wilayah tersebut berbatasan langsung dengan Provinsi Sulawesi Tengah.
"Kita perkuat sumber daya tenaga kesehatan dan peralatan medis memadai dalam upaya memberi layanan kesehatan terbaik, maka tidak menutup kemungkinan, rumah sakit ini akan menjadi penyanggah di sektor kesehatan dan ekonomi daerah," katanya.
Dampak ekonomi yang ditimbulkan dengan adanya pembangunan rumah sakit itu pun pasti dapat dinikmati masyarakat secara luas.
Apalagi proses pembangunan RS dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat di wilayah barat kabupaten ini.
Serta potensi pertumbuhan ekonomi lainnya, yang akan dirasakan masyarakat khususnya pelaku usaha mikro kecil dan menengah.
Ia berharap, pelaksanaan pembangunan RS berjalan lancar, agar amanah pemerintah pusat dalam alokasi anggaran pembangunan infrastruktur kesehatan tersebut dapat terealisasi sesuai perencanaan.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021