Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengapresiasi capaian vaksinasi di Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, yang telah mencapai 75 persen dari total sasaran.
Rusli berharap, jika vaksin dosis I sudah melampaui target, maka dosis II pun seharusnya sudah bisa dicapai.
“Ingat bapak ibu sekalian vaksin I dan II tidak bisa lewat dari 30 hari, kalau sudah lewat itu sudah tidak ada artinya. Limboto sudah 75 persen dosis I, terima kasih saya ucapkan, tapi ingat dosis II harus digenjot,” katanya saat meninjau langsung vaksinasi massal yang diselenggarakan oleh BIN Gorontalo bekerja sama dengan pemda setempat di Lapangan Bolihuangga, Limboto, Kamis.
Menurutnya, capaian vaksinasi adalah hasil kerja keras dan kekompakan semua pihak.
Saat ini, vaksinasi di Gorontalo ada yang sudah mencapai 75 persen sesuai target pemerintah di daerah, namun masih ada juga yang belum mencapai target.
“Hasil evaluasi rapat kemarin di Provinsi Gorontalo sudah naik capaian vaksinnya. Kita juga patut bersyukur bahwa Gorontalo sudah keluar dari zona merah artinya penyebaran COVID-19 di Gorontalo sudah terkendali. Ini berkat kita semua dan partisipasi dari rakyat. Apapun yang presiden katakan, gubernur, bupati katakan jika tidak didukung oleh masyarakat itu sia-sia semua,” tambahnya
Ia juga terus menghimbau masyarakat terus patuh akan protokol kesehatan COVID-19.
Terlebih saat ini varian Omicron telah terdeteksi di Indonesia, yang diketahui penyebarannya tiga kali lebih cepat dari varian Delta.
“Yang dikhawatirkan sekarang ada gelombang ketiga. Setelah masuk Delta dan sekarang sudah masuk Omicron. Kalau kita tidak mau kena virus, itu jawabannya harus divaksin dan prokes,” katanya
Vaksinasi massal di Limboto menargetkan 1.000 masyarakat yang akan divaksin.
Pemprov Gorontalo bekerja sama dengan Baznas kembali membagikan bantuan beras lima kilogram bagi warga yang sudah divaksin.
Selain itu, dibagikan undian berhadiah dari beberapa instansi terkait kepada warga yang beruntung.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021