Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa menegaskan dana dukungan operasi yang melibatkan pihak TNI akan ditransfer langsung ke masing-masing rekening prajurit yang bertugas di lapangan.
"Semua operasi yang melibatkan kami, itu dukungannya nanti dijatuhkan ke Mabes TNI, dan langsung disalurkan ke rekening prajurit yang bertugas," kata Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa melalui kanal YouTube yang dipantau, di Jakarta, Selasa, terkait anggaran dan pelibatan unsur TNI dalam Satuan Tugas (Satgas) Nasional Percepatan Penanganan COVID-19.
Dalam pertemuan antara Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa dengan Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Mayor Jenderal TNI Fajar Setyawan, Panglima menerima laporan detail dana dukungan yang diberikan BNPB kepada TNI.
Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) tersebut juga mengingatkan Asops Panglima TNI Mayjen TNI Syafruddin agar tidak ada permasalahan di lapangan terutama dalam hal pembayaran hak para prajurit yang bertugas dalam penanganan COVID-19.
Selain itu, ia menambahkan dana dukungan perorangan bagi prajurit yang bertugas tidak juga boleh melewati komando daerah militer (kodam). Hal tersebut sama seperti yang diterapkan pada prajurit yang bertugas pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dan serbuan vaksinasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
"Semua operasi yang melibatkan kami, itu dukungannya nanti dijatuhkan ke Mabes TNI, dan langsung disalurkan ke rekening prajurit yang bertugas," kata Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa melalui kanal YouTube yang dipantau, di Jakarta, Selasa, terkait anggaran dan pelibatan unsur TNI dalam Satuan Tugas (Satgas) Nasional Percepatan Penanganan COVID-19.
Dalam pertemuan antara Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa dengan Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Mayor Jenderal TNI Fajar Setyawan, Panglima menerima laporan detail dana dukungan yang diberikan BNPB kepada TNI.
Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) tersebut juga mengingatkan Asops Panglima TNI Mayjen TNI Syafruddin agar tidak ada permasalahan di lapangan terutama dalam hal pembayaran hak para prajurit yang bertugas dalam penanganan COVID-19.
Selain itu, ia menambahkan dana dukungan perorangan bagi prajurit yang bertugas tidak juga boleh melewati komando daerah militer (kodam). Hal tersebut sama seperti yang diterapkan pada prajurit yang bertugas pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dan serbuan vaksinasi.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022