Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto menerima kunjungan Komandan Armada Militer AS di kawasan Indo-Pasifik (US Indo-Pacific Command/USINDOPACOM) Laksamana John C. Aquilino beserta delegasi di Kemhan, Jakarta, Senin.
Pertemuan tersebut membahas sejumlah hal, di antaranya modernisasi pertahanan yang termasuk pelatihan dan pendidikan hasil kerja sama Departemen Pertahanan AS dengan Kemhan RI, isu dan tantangan di Laut China Selatan (LCS).
Selain itu, strategi AS di kawasan Indo-Pasifik pada tahun 2022 dan perkembangan perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.
Menhan Prabowo, dalam keterangan tertulisnya, mengapresiasi atas bantuan yang diberikan oleh USINDOPACOM, baik dalam bidang pertahanan maupun bantuan kemanusiaan, pada bencana gempa bumi di Aceh, Padang, dan pencarian KRI Nanggala-402.
Indonesia dan AS, kata Prabowo, telah menjalin kerja sama pertahanan sejak 1950. Pada bulan Oktober 2020 telah sepakat untuk meningkatkan kerja sama pertahanan di berbagai bidang, salah satunya di bidang pendidikan dan pelatihan untuk taruna atau kadet TNI di berbagai lembaga pendidikan militer di AS.
Kerja sama pertahanan antara Indonesia dan AS mencakup dialog dan konsultasi bilateral tentang isu-isu keamanan bersama, peningkatan sumber daya manusia, pengembangan kapasitas keamanan maritim, kerja sama logistik dan persediaan militer, kerja sama maritim, pengadaan pertahanan dan penelitian dan pengembangan bersama, profesionalisme personel, kerja sama operasi dan pelatihan pemeliharaan perdamaian, bantuan kemanusiaan dan penanggulangan bencana, serta penanganan ancaman transnasional.
Saat menerima Komandan USINDOPACOM ini Menhan Prabowo didampingi oleh Wamenhan RI Letjen TNI M. Herindra, Sekjen Kemhan Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto, Asisten Khusus Menhan I Letjen TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin, Asisten Khusus Menhan IV Laksdya TNI (Purn.) Didit Herdiawan, Dirjen Strahan Kemhan Mayjen TNI Rodon Pedrason, dan Kabainstrahan Kemhan Mayjen TNI Yudi Abrimantyo.
Sedangkan Laksamana John C. Aquilino didampingi oleh Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Sung Y. Kim, Foreign Policy Advisor Jennifer C. Galt, Atase Pertahanan AS untuk Indonesia Col. Leo Liebreich, Commanders Action Group Dr. Richard Berry, dan Executive Assistant Capt. (N) Gregory D. Newkirk.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
Pertemuan tersebut membahas sejumlah hal, di antaranya modernisasi pertahanan yang termasuk pelatihan dan pendidikan hasil kerja sama Departemen Pertahanan AS dengan Kemhan RI, isu dan tantangan di Laut China Selatan (LCS).
Selain itu, strategi AS di kawasan Indo-Pasifik pada tahun 2022 dan perkembangan perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.
Menhan Prabowo, dalam keterangan tertulisnya, mengapresiasi atas bantuan yang diberikan oleh USINDOPACOM, baik dalam bidang pertahanan maupun bantuan kemanusiaan, pada bencana gempa bumi di Aceh, Padang, dan pencarian KRI Nanggala-402.
Indonesia dan AS, kata Prabowo, telah menjalin kerja sama pertahanan sejak 1950. Pada bulan Oktober 2020 telah sepakat untuk meningkatkan kerja sama pertahanan di berbagai bidang, salah satunya di bidang pendidikan dan pelatihan untuk taruna atau kadet TNI di berbagai lembaga pendidikan militer di AS.
Kerja sama pertahanan antara Indonesia dan AS mencakup dialog dan konsultasi bilateral tentang isu-isu keamanan bersama, peningkatan sumber daya manusia, pengembangan kapasitas keamanan maritim, kerja sama logistik dan persediaan militer, kerja sama maritim, pengadaan pertahanan dan penelitian dan pengembangan bersama, profesionalisme personel, kerja sama operasi dan pelatihan pemeliharaan perdamaian, bantuan kemanusiaan dan penanggulangan bencana, serta penanganan ancaman transnasional.
Saat menerima Komandan USINDOPACOM ini Menhan Prabowo didampingi oleh Wamenhan RI Letjen TNI M. Herindra, Sekjen Kemhan Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto, Asisten Khusus Menhan I Letjen TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin, Asisten Khusus Menhan IV Laksdya TNI (Purn.) Didit Herdiawan, Dirjen Strahan Kemhan Mayjen TNI Rodon Pedrason, dan Kabainstrahan Kemhan Mayjen TNI Yudi Abrimantyo.
Sedangkan Laksamana John C. Aquilino didampingi oleh Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Sung Y. Kim, Foreign Policy Advisor Jennifer C. Galt, Atase Pertahanan AS untuk Indonesia Col. Leo Liebreich, Commanders Action Group Dr. Richard Berry, dan Executive Assistant Capt. (N) Gregory D. Newkirk.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022