Seoul (ANTARA GORONTALO) - Korea Utara, Minggu, menyatakan sukses menempatkan
satelitnya di orbit untuk memperkuat kemampuan pertahanannya, dengan
meluncurkan roket yang luas dikecam dunia sebagai uji coba peluru
kendali antarbenua.
Seorang pembawa acara televisi negara menyebutkan peluncuran yang diperintahkan secara pribadi oleh pemimpin Kim Jong-Un itu "sukses menempatkan satelit observasi Bumi kita Kwangmyongsong 4 ke dalam orbit."
Satelit yang diluncurkan dari pangkalan peluncuran Sohae di timur laut negeri ini pada pukul 9 pagi waktu setempat itu telah memasuki orbit sekitar 10 menit kemudian.
Pengumuman resmi peluncuran roket ini disampaikan oleh Ri Chun-Hee yang terkenal bombastis dalam mengantarkan acara-acara besar, termasuk uji coba nuklir yang mengejutkan bulan lalu.
Peluncuran roket ini memancing kecaman dari Korea Selatan dan Amerika Serikat, sedangkan Presiden Korea Selatan Park Geun-Hye mendesak Dewan Keamanan PBB merespons tegas tindakan Korea Utara yang disebutnya provokasi yang tidak bisa diterima itu, demikian AFP.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
Seorang pembawa acara televisi negara menyebutkan peluncuran yang diperintahkan secara pribadi oleh pemimpin Kim Jong-Un itu "sukses menempatkan satelit observasi Bumi kita Kwangmyongsong 4 ke dalam orbit."
Satelit yang diluncurkan dari pangkalan peluncuran Sohae di timur laut negeri ini pada pukul 9 pagi waktu setempat itu telah memasuki orbit sekitar 10 menit kemudian.
Pengumuman resmi peluncuran roket ini disampaikan oleh Ri Chun-Hee yang terkenal bombastis dalam mengantarkan acara-acara besar, termasuk uji coba nuklir yang mengejutkan bulan lalu.
Peluncuran roket ini memancing kecaman dari Korea Selatan dan Amerika Serikat, sedangkan Presiden Korea Selatan Park Geun-Hye mendesak Dewan Keamanan PBB merespons tegas tindakan Korea Utara yang disebutnya provokasi yang tidak bisa diterima itu, demikian AFP.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016