Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, meminta agar aktivitas pemboman ikan dapat diatasi dengan cepat.

"Aksi ini semakin merajalela dilakukan oknum tak bertanggungjawab. Perlu segera diatasi dengan cepat sebab sangat meresahkan masyarakat juga dikeluhkan wisatawan," kata Ketua DPRD Gorontalo Utara, Deisy Sandra Maryana Datau, di Gorontalo, Sabtu.

Ia berharap, masyarakat pun tak ragu melaporkan oknum pelaku kepada aparat penegak hukum.

"Jika berpapasan di laut, pelaku pemboman ikan sedang melakukan aksinya, agar segera dilaporkan. Masyarakat khususnya nelayan pun diharapkan membawa alat komunikasi agar dapat dengan cepat melaporkan aksi tersebut," katanya.

Apalagi aktivitas tersebut tidak hanya meresahkan nelayan tangkap yang menerapkan aktivitas ramah lingkungan. Namun sangat meresahkan aktivitas penyelaman yang dilakukan wisatawan ke daerah ini untuk menikmati keindahan bawah laut.

"Saya khawatir tidak ada lagi wisatawan yang mau datang karena kenyamanan berwisata mereka terganggu. Sehingga ini perlu ditangani cepat," katanya pula.

Warga Desa Dulukapa, Kecamatan Sumalata Timur, Rizan Demanto, mengatakan, aksi pemboman ikan di perairan tersebut sangat memprihatinkan.

"Pelakunya sangat sporadis. Ini harus dihentikan karena mengancam kelestarian bawah laut yang dimiliki," katanya.

Kerusakan terumbu karang pun terus meluas jika aktivitas pemboman tidak ditangani.

Ia bersama warga lainnya, terus melaporkan aksi tersebut melalui berbagai platform kepada seluruh pemangku kepentingan.

Agar segera ditangani dengan cepat dan tepat. "Jika tertangkap, harus memberi efek jera sebab kekayaan alam atau habitat bawah laut kita dirusak dengan parah oleh para oknum," katanya.***

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023