Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango, Provinsi Gorontalo membentuk satuan tugas (Satgas) dan pos komando penanganan dan penanggulangan bencana kekeringan di daerah itu.

Wakil Bupati Bone Bolango Merlan Uloli pada rapat siaga bencana di Bone Bolango, Rabu, mengatakan pihaknya menanggapi serius masalah kekeringan yang melanda sejumlah kecamatan dan desa di daerah tersebut.

Satgas dan Posko itu dibentuk dengan melibatkan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, dengan pengarah Bupati Bone Bolango, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Kepala Kejaksaan, Kapolres, dan Dandim 1304/Gorontalo.



Sementara Komando/Ketua Satgas Sekretaris Daerah, Ketua Harian Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra dan Sekretaris BPBD.

"Alhamdulillah, tadi kami baru saja membentuk Satgas dan posko penanganan bencana kekeringan yang saat ini melanda wilayah Kabupaten Bone Bolango," ucap Merlan.

Wabup mengatakan pembentukan satgas tujuannya untuk memudahkan koordinasi dalam penanganan kejadian-kejadian luar biasa yang terjadi di masyarakat saat musim kekeringan maupun kemarau saat ini.

"Keberadaan Satgas ini kita akan perkuat dengan pembentukan posko yang lebih dekat dengan masyarakat," ujar Merlan Uloli.

Ia menginginkan agar posko penanganan bencana kekeringan dibentuk di setiap kecamatan.

Sementara pembentukan posko untuk tingkat kabupaten, lanjut Wabup, dibentuk di empat titik, yakni di wilayah Bone Pesisir, Kabila, Suwawa, dan Tapa-Bulango.



"Dengan demikian, jika ada kejadian yang diakibatkan oleh bencana kekeringan ini, kita mengantisipasinya lebih cepat, sehingga bisa mencegah dan meminimalisasi adanya korban dan tidak banyak kerugian yang dialami," kata dia.

Ia berharap seluruh anggota satgas yang dari OPD terkait yang baru dibentuk itu agar bekerja lebih maksimal untuk menghindari bencana. Khusus untuk pemadam kebakaran, diharapkan kesiapan, kesigapan, dan ketepatan mereka para personel pemadam kebakaran (Damkar).

"Butuh konsentrasi, komitmen dan selalu siaga betul, khususnya kendaraan Damkar jangan ada alasan bahwa mobilnya rusak, tidak ada bensin atau kendaraan tidak ada isi air, itu jangan sampai terjadi," kata Merlan.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023