Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya menyalurkan seribu paket bantuan sembako untuk para pengemudi ojek daring/online (ojol) dan becak motor (bentor) yang tersebar di sejumlah pangkalan di Kota Gorontalo.

"Bantuan sembako kepada pengemudi ojol dan bentor ini diberikan karena beberapa waktu lalu banyak pengemudi mengeluhkan sulitnya pendapatan di musim kemarau, sementara harga bahan pokok terus naik," kata Gubernur Ismail Pakaya di Gorontalo, Sabtu.

Bantuan sembako diserahkan secara simbolis oleh Gubernur di halaman Kantor Diskomperindag Provinsi Gorontalo.

Menurutnya, ada beberapa permohonan disampaikan pengemudi tersebut saat mereka menghadap.

"Mereka minta bantuan pangan. Jadi kami memberikan bantuan bahan pokok terdiri atas beras, minyak goreng, cabai dan bawang merah dengan harga yang subsidi sebesar Rp20 ribu. Bantuan ini tidak banyak memang, tapi Insya Allah bisa meringankan beban mereka," kata Ismail.

Ia mengatakan program penanggulangan kemarau panjang dan menjaga inflasi di Gorontalo, terus dilakukan pemerintah.

Ia berharap agar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) bekerja sama dengan Badan Ketahanan Pangan dan Bulog agar terus melakukan operasi pasar untuk memantau harga beras.

"Kenaikan harga beras paling banyak keluhkan karena harga naik setiap waktu," katanya.


Gubernur berharap agar yang belum kebagian kupon, bisa mendapatkan melalui gerakan pangan murah.

Program bantuan kepada pengemudi ojol dan bentor diinisiasi oleh Dinas Perhubungan bekerjasama dengan Dinas Perindag Provinsi Gorontalo.

Bantuan tersebut diserahkan kepada pengemudi bentor konvensional sejumlah 627 orang, bentor daring sebanyak 295 orang, serta untuk roda dua atau ojol jumlahnya 78 orang.

Total penerima seribu orang. Bahan pokok yang disalurkan dengan harga subsidi yaitu beras lima kilo gram, minyak goreng setengah liter, cabai rawit seperempat kilo gram dan bawang merah setengah kilogram.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023