Dinas Kominfo dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Gorontalo menggelar sosialisasi literasi digital di Universitas Gorontalo, Kamis.

Kepala Diskominfotik Provinsi Gorontalo Rifli Katili di Gorontalo mengatakan kegiatan itu bekerja sama dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi.

Rifli mengatakan kegiatan literasi digital dewasa ini menjadi penting seiring perkembangan teknologi informasi komunikasi.

Mahasiswa yang rata-rata berada di usia generasi Y dan Z perlu untuk diberikan penguatan bagaimana berinternet secara sehat.

"Berbicara literasi digital itu segmentasinya ada tiga. Masyarakat, pemerintah dan pendidikan. Pendidikan salah satunya dunia kampus. Untuk mendorong literasi digital ini dari Tahun 2022 kami membuat program Remaja Cakap Digital, mahasiswa termasuk dalam kategori itu," kata Rifli.

Ia menilai tantangan di era digital dewasa ini sangat besar.

Faktor keamanan data diri menjadi salah satunya. Termasuk tantangan derasnya arus informasi sehingga sulit membedakan mana berita bohong dan benar.

"Kita dituntut secara bijak menggunakan media sosial. Bagaimana berita hoaks dan konten lain dibungkus sedemikian rupa sehingga kebenarannya dipertanyakan. Terlebih sebentar lagi kita akan menghadapi pesta demokrasi," katanya.

Dekan Fakultas Ekonomi Dr. Moh. Afan Suyanto, SE, MM menyambut baik kegiatan ini.

Afan berharap kerja sama dan kolaborasi itu terus berlanjut di waktu yang akan datang.

"Kami mengucapkan terima kasih karena Dinas Kominfotik telah mendukung kegiatan BEM Fakultas Ekonomi. Beberapa kegiatan kami juga didukung oleh Dinas Kominfotik seperti iklan di videotron, iklan di Radio Suara RH dan ada juga dialog dosen dan mahasiswa. Kami berharap kerja sama itu terus berlanjut," katanya pula.

Literasi digital bagi mahasiswa disampaikan oleh dua pembawa materi yakni Pranata Komputer Ahli Muda Moh. Fitri Kamaru dan Pranata Humas Ahli Muda Ismail Giu.

Masing masing menyampaikan paparan tentang Empat Pilar Literasi Digital serta Hoaks dan Hiperealitas di media sosial.*

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023